TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sempat Reaktif, 12 Pedagang dan Pembeli di PIOS Negatif COVID-19

Semoga COVID-19 bisa selalu dicegah

ilustrasi sampel tes COVID-19 (IDN Times/Debbie Sutrisno)

Surabaya, IDN Times - Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) Surabaya sebagai salah satu pusat transaksi terbesar di Kota Surabaya dikhawatirkan menjadi penyebaran COVID-19. Namun berdasarkan hasil tes swab PCR terhadap pihak yang reaktif, tidak ditemukan pedagang atau pembeli positif COVID-19.

1. Rapid test massal dilakukan di PIOS

Ilustrasi Rapid Test Plasma (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Kepala pembina PIOS Saridjo menjelaskan, sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah melakukan rapid test massal di PIOS. Rapid test massal ini diikuti pedagang dan 228 pengunjung yang saat itu sedang berada di PIOS.

"Kalau untuk pedagang jumlahnya 180 orang, lalu pengunjung 228 orang. Jadi, totalnya ada 408 orang yang dilakukan rapid test," ujar Saridjo, Selasa (11/8/2020).

Baca Juga: 37 Pedagang dan Pembeli Pasar Keputran Positif COVID-19

2. Belum ditemukan pasien positif COVID-19

Ilustrasi virus corona. IDN Times/Arief Rahmat

Dari 408 orang tersebut, 13 di antaranya dinyatakan reaktif rapid test. 13 orang tersebut dengan rincian 4 adalah pedagang dan 9 orang adalah pembeli. Selanjutnya, mereka melaksanakan tes swab PCR yang difasilitasi Pemkot Surabaya.

"Hasil swab-nya sudah keluar, untuk 4 orang pedagang semuanya negatif. Sedang untuk 9 orang pengunjung yang 8 telah dinyatakan negatif juga. Sedang yang 1 menurut petugas masih belum keluar karena ada masalah teknis pada mesin swab," tuturnya.

3. Protokol kesehatan tetap ditegakkan untuk cegah penularan dalam pasar

Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Sementara itu General Manager PIOS Rahayu Trissila mengatakan, meski belum ditemukan pasien COVID-19 di PIOS, protokol kesehatan tidak boleh dilonggarkan. Hal tersebut bertujuan untuk tetap menjaga pasar dari penularan COVID-19.

"Justru setelah ini standar protokol kesehatan harus lebih ditingkatkan lagi sesuai dengan komitmen kami yang menjadikan PIOS sebagai pasar sehat dan tangguh," ungkapnya.

Baca Juga: Pasar Keputran Kembali Buka, Protokol Kesehatan Diperketat

Berita Terkini Lainnya