Risma: Sejak Diambil Alih Pemprov, Banyak Siswa SMA/SMK Putus Sekolah
Namun Pemprov rupanya sudah berupaya penuh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN imes - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan bahwa tingkat putus sekolah murid SMA dan SMK di Surabaya meningkat sejak pengelolaannya diambil alih oleh Pemerintah Provinsi pada 2017 lalu. Ia pun menyiapkan berbagai upaya untuk menanggulangi hal tersebut.
1. Kepala OPD sudah patungan untuk bayar iuran sekolah
Pernyataan tersebut disampaikan Risma saat audiensi bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmavati, Senin kemarin (9/12). Risma menjabarkan berbagai cara untuk menampung anak-anak putus sekolah agar tidak menjadi bandit jalanan.
"SMA/SMK itu sejak diambil alih oleh provinsi banyak anak putus sekolah. Sehingga, saya bingung. Awalnya kami coba urunan para kepala OPD urunan untuk bayar. Tapi, ternyata kemudian tetap gak nututi jumlahnya," ujar Risma.
Baca Juga: Nantikan Kemenangan Timnas Indonesia, Risma Prediksi Skor 2-0
Baca Juga: Diizinkan Khofifah ke Turki, Risma : Saya Akan Jaga Kepercayaan Ibu