Nenek 82 Tahun Hidup Tak Layak di Surabaya, Pemkot Bedah Rumah
Ia juga menerima sejumlah bantuan lain
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Seorang nenek bernama Yami (82) mendapatkan bedah rumah gratis dari Pemerintah Kota Surabaya. Pasalnya selama ini Yami tinggal di sebuah rumah tak layak dan sehari-hari masih aktif berjualan di pasar. Kini Pemkot Surabaya berusaha memperbaiki kehidupan nenek Yami.
1. Pemkot Surabaya bedah rumah Yami
Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya, Suharto Wardoyo mengatakan bahwa pihaknya mendengar laporan mengenai rumah tak layak milik nenek Yami baru-baru ini. Setelah sampai ke telinga Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Dinsos Surabaya langsung mengeksekusi proses bedah rumah tersebut pada Selasa (29/9/2020).
Ketika tiba di rumah Yami yang beralamatkan di Jalan Mojo Kidul nomor 115, Surabaya, sebenarnya Yami sedang tidak ada di tempat. Ia masih berjualan di pasar. Ketika dijemput dan diberitahu bahwa rumahnya akan dibedah, ia pun tak kuasa menahan tangis.
"Di situ kami sampaikan bahwa rumahnya akan kami bedah. Lalu kami tawarkan untuk sementara waktu untuk tinggal di Panti Jompo Griya Weda, Jambangan, Surabaya, sembari menunggu rumahnya direnovasi,” ujar Anang, sapaan akrab Suharto Wardoyo, Selasa (29/9/2020).
Baca Juga: Gelontorkan Rp5,25 Miliar, PUPR Bedah 300 Rumah Warga Demak
Baca Juga: Depresi Geriatri, Masalah Kesehatan Mental yang Sering Dialami Lansia