TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gempa Magnitudo 6,4 Telan Tiga Korban Jiwa, Ini Langkah BPBD Sumenep

Mulai membangun Posko hingga pembersihan puing-puing

Twitter/Sutopo

Sumenep, IDN Times - Gempa yang mengguncang Jawa Timur dan Bali menelan korban jiwa di Kabupaten Sumenep. Kepala BPBD Sumenep, Rahman Riyadi, telah ada tiga orang warga meninggal dunia dan empat lainnya mengalami luka berat. Puluhan rumah warga juga dilaporkan mengalami kerusakan mulai dari kerusakan ringan hingga berat. Setelah kejadian tersebut, BPBD Sumenep mengambil beberapa langkah untuk menenangkan warga dan evakuasi

Baca Juga: Gempa 6,4 SR Guncang Situbondo, Warganet Panik 

1. Membangun Posko

Twitter/Sutopo

Rahman mengatakan BPBD Sumenep bersama BPBD Jatim membangun posko di Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi. Posko ini berfungsi untuk mendata korban dan kerusakan, laporan-laporan warga, dan sumber informasi warga.

"Data sementara ada 25 rumah rusak. Nanti bisa saja bertambah berdasarkan laporan pada posko tersebut," ujarnya ketika dihubungi IDN Times, Kamis (11/10).

2. Menenangkan warga

Dok. IDN Times/Istimewa

Untuk menenangkan warga, pihaknya juga bekerja sama dengan kepolisian dan koramil. Mereka akan memastikan keamanan warga agar warga tidak lagi panik atas bencana tersebut.

"Hingga pagi ini warga masih banyak yang panik. Tapi kami terus berusaha untuk menenangkan," jelasnya.

Baca Juga: Ini Daerah yang Terdampak Gempa Magnitudo 6,4 di Situbondo

Berita Terkini Lainnya