TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Faiqus Ditemukan Berbentuk Kerangka, Keluarga Sedih Sekaligus Lega

Ia sudah dimakamkan di dekat rumah

IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Antara lega dan nelangsa, begitulah yang dirasakan Dumi Supartiwi (50) saat mengetahui anaknya telah ditemukan dalam keadaan tinggal rangka. Anak Dumi adalah Faiqus Syamsi, seorang pendaki Gunung Arjuno yang dinyatakan hilang pada Desember 2018.

 

1. Kerabat sudah berdatangan untuk melayat

IDN Times/Fitria Madia

Rumah duka Faiqus terletak di Jalan Kendangsari Surabaya. Beberapa kursi plastik berwarna biru telah disiapkan di depan rumah dengan cat dinding yang mengelupas itu. Namun kursi-kursi tersebut telah kosong di siang hari, tak banyak tamu yang datang.

"Semalam sudah ramai. Tadi pagi-pagi juga. Sekarang sudah sepi," ujar Dumi saat IDN Times mengunjungi rumah duka, Sabtu (6/4).

Di dalam ruang tamu beralaskan tikar tersebut, Dumi menyuguhkan air mineral dalam keamasan gelas. Tidak ada kue kering yang diberikan. Dengan wajah sembab, ia duduk bersandar di tembok sembari menceritakan bagaimana akhirnya anaknya ditemukan.

Baca Juga: Suka Naik Gunung? Lebih Baik Bawa 5 Makanan Sehat Ini Selama Pendakian

2. Antara lega dan sedih

IDN Times/Fitria Madia

 

Jumat (5/4) Dumi mendapatkan telepon dari tim SAR yang bertugas di pos Gunung Arjuno. Telepon tersebut memberikan kabar bahwa ditemukan tulang belulang yang diduga milik Faiqus. Bagai tersambar petir, Dumi merasa kaget, lega, sekaligus sedih saat mendengar kabar tersebut.

"Saya bingung, senang iya karena anak sudah ditemukan. Tapi ya ditemukannya gak seperti yang saya harapkan," tuturnya sembari mengelus dada.

Tim SAR pun meminta perwakilan keluarga untuk datang ke lokasi. Namun Dumi dan suaminya menolak untuk datang. Sebagai gantinya paman Faiqus, Nanang dan kakak Faiqus, Abdul Muad yang datang untuk memastikan apakah rangka tersebut berasal dari tubuh Faiqus.

"Saya sama bapaknya gak berani. Gak kuat. Takut gak tatag (tegar)," jelasnya.

3. Langsung dimakamkan dini hari

IDN Times/Fitria Madia

 

Setelah mengidentifikasi rangkaian sebagian tulang tanpa tengkorak tersebut adalah milik Faiqus, Nanang dan Abdul Muad langsung membawanya pulang. Sekitar pukul 02.00 WIB, jenazah Faiqus tiba di rumah duka dan langsung menjalani prosesi salat jenazah. Ia pun dimakamkan di Makam Islam Kendangsari yang terletak tak jauh dari rumah tersebut.

"Banyak sekali yang datang. Tapi saya gak lihat. Saya gak kuat. Saya ada di dalam (kamar) terus gak keluar-keluar," lanjutnya.

Seingat Dumi, banyak pihak yang datang untuk bertakziah seperti teman-teman Faiqus dari SMKN 5 Surabaya.

Baca Juga: Rangka Milik Pendaki Asal SMKN 5 Surabaya Akhirnya Ditemukan

Berita Terkini Lainnya