TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Puluhan Warga di Tulungagung Terkena Chikungunya, Lakukan Fogging

Terjadi sejak sepekan terakhir

Petugas Dinas Kesehatan Tulungagung saat melakukan foging. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Tulungagung, IDN Times - Puluhan warga di Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Tulungagung terjangkit penyakit Chikungunya. Kasus ini mengalami peningkatan sejak sepekan terakhir. Mereka yang terkena penyakit ini mengalami demam dan nyeri sendi. Beberapa di antaranya juga mengalami kaki bengkak dan sulit berjalan. Penyakit ini menyerang manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Baca Juga: 13 Warga di Tulungagung Terjangkit Chikungunya

1. Total 31 warga yang terkena Chikungunya

Petugas Dinas Kesehatan Tulungagung saat melakukan foging. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Didik Eka Sunarya Putra mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari Puskesmas Ngunut adanya peningkatan kasus Chikungunya yang signifikan di desa tersebut. Dinkes lalu melakukan investigasi dan tracing. Hasilnya mereka menemukan 31 pasien yang terdapat di dua RT.

"Kami melakukan ivestigasi di dua RT yang memiliki total populasi mencapai 400 jiwa. Dari jumlah populasi tersebut, ternyata 31 orang dalam kondisi sakit," ujarnya, Kamis (05/01/2023).

2. Diduga karena cuaca ektrim dan kelelahan

Petugas Dinas Kesehatan Tulungagung saat melakukan foging. IDN Times/ Bramanta Pamungkas

Mendapati kasus tersebut, Pihak Dinkes langsung memberikan penyuluhan dan pengobatan masal kepada pasien. Setelah itu juga dilakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSM) dengan cara larvasidasi atau fogging.

"Kami menduga kasus chikungunya disebabkan akibat cuaca ektrim serta mobilitas pasca tahun baru kemarin," paparnya.

Baca Juga: Chikungunya: Penyebab, Gejala, Diagnosis, Pengobatan, Pencegahan

Berita Terkini Lainnya