Makam Pensiunan TNI AD di Blitar Dibongkar, Ini Penyebabnya
Anak korban curiga ayahnya meninggal tak wajar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Blitar, IDN Times - Tim forensik RS Bhayangkara Kediri membongkar makam Yanto (58) warga Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar. Pembongkaran makam pensiunan TNI AD ini dilakukan untuk proses autopsi guna mengetahui pasti penyebab kematiannya. Autopsi ini diajukan oleh anak korban, karena curiga sang ayah meninggal secara tak wajar.
1. Sang anak baru bisa dihubung delapan hari setelah ayahnya dimakamkan
Kasat Reskrim Polres Blitar, AKP M Gananta mengatakan korban ditemukan meninggal pada 8 Mei lalu. Saat itu sejumlah kerabat berusaha menghubungi anak korban yang tinggal di Papua. Namun, upaya tersebut gagal sehingga mereka memutuskan untuk menguburkan korban. Anak korban sendiri baru dapat dihubungi delapan hari setelah jenazah korban dimakamkan.
Khawatir terjadi sesuatu, anak korban mengajukan untuk dilakukan autopsi. “Anak dari almarhum membuat laporan ke kepolisian dan saat ini kami sedang melakukan penyelidikan,” ujarnya, Selasa (30/05/2023).
Baca Juga: Diteriaki Maling, Pria di Blitar Ini Tewas Dikeroyok
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.