Tiga Ribu Sopir Daring Ancam Berkemah Jika Tuntutan Tak Disepakati
Ada delapan tuntutan yang mereka suarakan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Sekitar 3000 sopir ojek dan taksi daring yang tergabung dalam Front Driver Online Tolak Aplikator (FRONTAL) melakukan aksi di Surabaya, Selasa (19/3). Para demonstran ini menyuarakan beberapa tuntutan kepada dua perusahaan aplikator Grab dan Go-Jek. Bahkan, mereka mengancam akan berkemah jika tidak ditemui oleh manajemen perusahaan.
Baca Juga: Bikin Terharu, 9 Unggahan Drama Ojek Online Ini Layak Diacungi Jempol
1. Ada delapan tuntutan yang disuarakan
Humas Frontal, David Walalangi mengatakan aksi ini diikuti oleh sopir daring hampir seluruh Jawa Timur. Mereka mempunyai delapan tuntutan. "Pertama, naikkan tarif dan perbaiki skema insentif. Kedua, stop perekrutan pengemudi baru. Ketiga, open suspen dan transparansi suspen," ujarnya, Selasa (19/3).
Sementara keempat, permudah perizinan akun individu. Kelima, rombak manajemen aplikator Jatim. Keenam, transparansi perjanjian kemitraan. "Ketujuh, hilangkan order prioritas dan ke delapan, pisahkan aplikasi konvensional dengan aplikasi online," tambahnya.
Baca Juga: Demo Tuntut Aplikator Nakal, Peserta Bakar Ban hingga Lakukan Sweeping