TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengembangan Kasus Prostitusi, Polisi: Muncikari Baru Manajer Artis

Ia diduga memiliki jaringan yang lebih besar

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan (tengah) didampingi Dirreskrimum Kombes Pol Gidion Arif (kiri) dan Kabid Humas Kombes Pol Frans Barung Mangera (kanan) saat gelar rilis kasus prostitusi di Gedung Tribrata Mapolda Jatim, Rabu (30/10). IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Pengembangan kasus prostitusi publik figur yang melibatkan finalis Putri Pariwisata 2016 berinisial PA terus dilakukan Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim). Kali ini, polisi mengungkap ada muncikari utama setelah Julendi dan Sony Dewangga ditangkap.

1. Berinisial D dan diduga bos

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan (tengah) didampingi Dirreskrimum Kombes Pol Gidion Arif (kiri) dan Kabid Humas Kombes Pol Frans Barung Mangera (kanan) saat gelar rilis kasus prostitusi di Gedung Tribrata Mapolda Jatim, Rabu (30/10). IDN Times/Ardiansyah Fajar

 

Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan, polisi mendapat informasi baru dari Sony. Berdasarkan hasil penyidikan, ada terduga muncikari utama berinisial D.

"Muncikari atas nama D ini adalah bosnya muncikari," ujar Luki, Senin (4/11).

Perwira dengan dua bintang emas ini menambahkan, terduga muncikari D memiliki jaringan lebih besar dari pada Julendi dan Sony. Ia mempunyai basis data transaksi prostitusi publik figur termasuk artis dan model.

"Dia yang memegang seluruh data base. Menurut pengakuan S sangat besar sekali dia mengorder seluruh talent artis di setiap kota," ungkap Luki.

Baca Juga: Polisi Buru Terduga Pelaku Kasus Prostitusi Duta Pariwisata ke Jakarta

2. Diduga manajer artis

(Ilustrasi prostitusi online) IDN Times/Sukma Shakti

 

Luki juga menyampaikan, terduga muncikari D ialah manajer artis. Terkait terorganisasi atau perorangan, polisi belum bisa memastikannya karena terduga belum ditangkap.

"Kalau kita ungkap kita tahu dia manajemen atau perorangan. Tapi sementara ini dia menjadi manajer artis katanya (Sony)," terang Luki.

Baca Juga: Polisi Sebut Jaringan Prostitusi PA dan VA Beririsan

Berita Terkini Lainnya