TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pencarian 8 Nelayan Lamongan yang Hilang di Perairan Masalembu Nihil

Tiga orang nelayan lainnya selamat

Pencarian nelayan Lamongan di Perairan Masalembu, Senin (23/8/2021). Dok. Kantor SAR Surabaya.

Surabaya, IDN Times - Basarnas masih melakukan pencarian delapan nelayan asal Lamongan yang hilang akibat kecelakaan kapal laut di perairan antara Masalembu dan Bawean, Sabtu (14/8/2021). Dalam operasi pencarian kali ini hasilnya dipastikan masih nihil pada Senin (23/8/2021).

Baca Juga: 8 Nelayan Asal Lamongan Hilang di Perairan Masalembu, Tiga Selamat 

1. Pencarian belum berbuah hasil

Pencarian nelayan Lamongan di Perairan Masalembu, Senin (23/8/2021). Dok. Kantor SAR Surabaya.

Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Surabaya, I Wayan Suyatna mengatakan, dalam pencarian ini pihaknya belum menemukan tanda-tanda keberadaan delapan orang korban. Padahal, mereka telah berkoordinasi dengan Syahbandar Bawean dan Pol Air Bawean.

"Hingga saat ini tim operasi yang dikerahkan Kantor SAR Surabaya belum menemukan tanda-tanda keberadaan para korban yg dalam pencarian," ujarnya tertulis.

Lantaran pencarian belum berbuah hasil, tanda-tanda juga belum ada sama sekali, maka operasi pencarian hari ini dihentikan pada pukul 17.00 WIB. "Operasi SAR dilanjutkan besok hari, 24 Agustus 2021 jam 06.30 WIB," Wayan menambahkan.

2. Delapan nelayan masih hilang, tiga selamat

Pencarian nelayan Lamongan di Perairan Masalembu, Senin (23/8/2021). Dok. Kantor SAR Surabaya.

Sebelumnya, delapan nelayan asal Paciran, Lamongan dikabarkan tenggelam di perairan Masalembu, Sabtu (14/8/2021). Penyebabnya, pipa baling-baling Kapal Motor Nelayan Sumber Berkah yang ditumpangi mengalami jebol. Namun, dalam kecelakaan itu ada tiga nelayan yang selamat.

Baca Juga: 6 Kejadian Kapal Diterjang Gelombang, Nelayan Hilang hingga Tewas 

Berita Terkini Lainnya