Krisis Kepadatan Hantui Lapas di Jatim
Lapas penuh, sejumlah napi dititipkan ke Polres
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sidoarjo, IDN Times - Krisis kepadatan terus terjadi di lapas/rutan di Jawa Timur (Jatim). Salah satu yang mengalami krisis kepadatan ialah Lapas Sidoarjo. Jumlah narapidana (napi) di dalam sebanyak 1.041 orang. Kapasitasnya hanya 370 napi.
Baca Juga: Krisis Kepadatan Lapas Surabaya, Ini Langkah Kumham Jatim
1. Napi dititipkan ke polres, tidak menerima napi yang belum inkracht
Kepala Lapas Sidoarjo, Teguh Pamuji mengaku kewalahan menampung napi yang terus bertambah. Bahkan, pihaknya meminta bantuan Polres Sidoarjo untuk menampung sementara napi Lapas Sidoarjo. "Masih ada 96 warga binaan yang kami titipkan ke polres,” ujarnya, Senin (11/4/2022).
Kebijakan lain untuk meminimalisir kepadatan di lapas, sambung Teguh, belum menerima napi yang statusnya masih penyidikan kepolisian maupun kejaksaan. Kebijakan ini sudah berlaku sejak awal pandemik. Tujuannya, agar lapas tidak terlalu penuh. Sehingga, sebisa mungkin menerapkan protokol kesehatan.
"Kami masih sesuai SOP dari Ditjen Pemasyarakatan, kami hanya menerima tahanan yang statusnya AIII (dalam tingkat pemeriksaan Pengadilan Negeri) atau pindahan dari rutan yang statusnya sudah inkracht," dia menegaskan.
Baca Juga: Kemenkumham Jatim Pengin Ada Alat Deteksi Ponsel di Lapas