Hujan di Musim Kemarau, Ini Penjelasan BMKG
Dampak La Nina
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sempat merilis bahwa sebagian besar wilayah Indonesia memasuki musim kemarau sejak April. Puncak musim kemarau diprediksi terjadi Agustus mendatang. Namun, hingga Juni ini masih kerap terjadi hujan.
Baca Juga: Strawberry Supermoon Terjadi Besok, Dampaknya Puncak Banjir Rob
1. Dipengaruhi La Nina dan suhu muka laut yang hangat
Kepala BMKG Maritim Tanjung Perak Surabaya, Daryatno mengatakan, hujan yang mengguyur Indonesia khususnya Surabaya dengan intensitas sedang dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pertama ialah La Nina.
"Kedua suhu muka laut di sekitar Jawa Timur masih hangat. Sehingga terjadi penguapan yang cukup intens yang berakibat menjadi awan (hujan)," ujarnya saat ditelepon IDN Times, Selasa (14/6/2022).
Baca Juga: Hujan dan Rob, Banjir di Surabaya Timur Lama Surutnya