TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

24 Ribu Ha Lahan Pertanian Jatim Kekeringan, 983 Ha Gagal Panen

Semoga bisa cepat teratasi

Dok. IDN Times/ Istimewa

Surabaya, IDN Times - Kekeringan di Jawa Timur (Jatim) berdampak pada gagalnya panen para petani. Berdasarkan data Dinas Pertanian (Distan) Jatim, hingga akhir Juni ada 24.633 hektar yang mengalami kekeringan, sementara 983 hektar mengalami gagal panen.

1. Angka kekeringan lahan pertanian dinilai masih kecil

ANTARA FOTO/Zabur Karuru

 

Meski angka gagal panen hampir menyentuh seribu hektar, Kepala Distan Jatim, Hadi Sulistyo menyebut jumlah itu masih sangat kecil. Karena, luas lahan pertanian di Jatim saat ini 1,8 juta hektar.

"Kalau dipersentasekan luas total keseluruhan yang kekeringan 1,32 persen, yang kena puso 0,05 persen," ujar Hadi, Rabu (3/7).

Baca Juga: Kali Gendong Meluap, Ratusan Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

2. Bisa meluas, ada 4 kabupaten rawan kekeringan

Dok. IDN Times/ Istimewa

 

Namun, Hadi tetap akan melakukan antisipasi bertambahnya jumlah lahan petani yang mengalami kekeringan saat ini. Karena musim kemarau masih akan berlangsung hingga September mendatang. Ia juga menyebut ada empat kabupaten yang rawan kekeringan ialah Bojonegoro, Lamongan, Pacitan dan Tuban.

"Yang sangat rawan ini berarti luas lahan terdampak kekeringan mencapai seribu hektar," kata Hadi.

3. Terbanyak yang terdampak ialah Bojonegoro, sudah lakukan sosialisasi

IDN Times/Nofika Dian Nugroho

 

Lebih rinci, data Distan Jatim sampai Juni jumlah lahan pertanian terdampak kekeringan di Bojonegoro mencapai 11016,8 hektar. Sedangkan Lamongan sebesar 6806,6 hektar, serta Pacitan 1139,5 hektar. Sedangkan untuk Tuban mencapai 553,25 hektar.

Hadi pun mengaku telah menyosialisasikan kepada distan kabupaten/kota agar mengantisipasi musim kemarau. "Langkahnya agar kabupaten/kota mempersiapkan varietas tanaman yang tahan kering. Kemudian mengoptimalkan pemanfaatan lahan basah, seperti daerah rawa atau lebak," terangnya.

Baca Juga: Salah Prediksi Ribuan Hektare Sawah  Terancam Gagal Panen

Berita Terkini Lainnya