Teror Bom Molotov, DPC PDIP Kota Malang Minta Anggota Tak Terpancing
Aktifitas di DPC PDIP Kota Malang tetap normal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Malang yang berada di Jl Panji Suroso, tetap beraktifitas normal. DPC PDIP Kota Malang tak terpengaruh dengan munculnya teror bom molotov yang sempat dilemparkan oknum orang tak dikenal di kantor Pengurus Anak Cabang (PAC) Megamendung dan Cileungsi, Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu. DPC PDIP Kota Malang memilih untuk tetap tenang sesuai dengan arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP di Jakarta.
1. Larang anggota lakukan aksi di luar instruksi DPP
Ketua DPC PDIP Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika menyebut bahwa sejauh Kota Malang masih kondusif dan terkendali. Untuk itu, sesuai arahan dari DPP bahwa seluruh anggota tidak boleh melakukan aksi renponsif terhadap kejadian teror tersebut. Pasalnya DPP PDIP sudah menempuh jalur hukum untuk menyelesaikan perkara tersebut. Bahkan bagi anggota yang tetap nekat melakukan aksi responsif justru terancam mendapat sanksi.
"DPP sudah memberikan arahan untuk tetap tenang. Sebab disinyalir bahwa kejadian tersebut merupakan upaya untuk memecah belah kaum nasionalis dan agamis. Saat ini DPP sudah menempuh jalur hukum untuk menyelesaikan perkara tersebut," kata Made, Sabtu (1/8/2020).
Baca Juga: Kantornya di Bogor Dilempar 3 Bom Molotov, PDIP: Pengecut Itu!
Baca Juga: Kantor PAC PDIP Kabupaten Bogor Dilempar Molotov, Ini Respon DPD Jabar