Pelantikan Anggota DPRD Kota Malang Diwarnai Aksi Unjuk Rasa
Yang penting gak niru para pendahulunya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Anggota DPRD Kota Malang periode 2019-2024 resmi dilantik, Sabtu (24/8).Sebanyak 44 anggota DPRD Kota Malang yang baru tersebut akan resmi mulai bertugas di gedung dewan selama lima tahun ke depan. Beban berat mengembalikan martabat DPRD Kota Malang tentu saja menjadi tanggung jawab yang harus dipenuhi. Apalagi pada periode sebelumnya sempat terjadi chaos yang luar biasa dan mengakibatkan nyaris seluruh anggota DPRD kota Malang harus berurusan dengan KPK.
Dari 44 anggota DPRD kota Malang yang baru, PDI Perjuangan memiliki wakil terbanyak yakni 12 kursi. Hal itu membuat PDI Perjuangan berhak atas unsur pimpinan DPRD Kota Malang.
1. Siap emban tugas
Tantangan terberat dari anggota DPRD Kota Malang periode 2019-2024 adalah menjawab keraguan masyarakat. Tentu hal itu bukan pekerjaan yang mudah. Apalagi, masyarakat Kota Malang sudah kadung terluka oleh kasus yang mendera gedung dewan setahun yang lalu. Namun demikian, Ketua DPRD sementara, I Made Rian Diana Kartika mengakui bahwa anggota DPRD yang baru saja dilantik tersebut sudah siap menjawab tantangan tersebut.
"Apa yang sudah pernah terjadi pada periode sebelumnya jadi pembelajaran buat kami. Ke depan kami ingin semuanya bekerja secara kolektif kolegial, bukan lagi mengandalkan ketokohan," paparnya.
Baca Juga: Raup 6.600 Suara di Pileg, Mantan Pedagang Kain Jabat Ketua DPRD
Baca Juga: DPRD Surabaya 2019-2024 Dilantik, Awi Jadi Ketua Sementara