Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Malang, IDN Times - Satu orang dilaporkan meninggal dunia dan satu lainnya luka berat setelah tertimpa pohon tumbang di Jl Mayjend Sungkono, Kedungkandang, Kota Malang, Jumat (11/11/2022). Pohon tumbang terjadi bersamaan dengan hujan deras dan angin kencang yang mengguyur Kota Malang.
Baca Juga: Pohon Tumbang di Jalur Malang-Kediri, Satu Orang Meninggal Dunia
1. Korban adalah ayah dan anak
Proses evakuasi korban tertimpa pohon di Jl Mayjend Sungkono, Kota Malang. Dok/BPBD Kota Malang Dua orang korban tersebut adalah pengendara motor yang melintas di jalan tersebut saat hujan deras berlangsung. Korban meninggal diketahui bernama Imron (50) warga Jl Kyai Parseh Jaya, Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. Sementara korban luka berat adalah Achmad Andro ARD (21) yang merupakan putra dari Imron.
2. Meninggal dunia di lokasi
Proses evakuasi korban tertimpa pohon di Jl Mayjend Sungkono, Kota Malang. Dok/Polsek Kedungkandang Kapolsek Kadungkandang, Kompol Agus Hariadi menjelaskan bahwa pada saat kejadian ayah dan anak itu bergerak dari arah utara ke selatan. Keduanya berencana menuju arah, Krebet, Bululawang, Kabupaten Malang. Nahas, saat melewati Jl Mayjend Sungkono tepatnya di depan Pondok Pesantren Darul Ulum, tiba-tiba ada pohon tumbang ke jalan dan langsung menimpa mereka berdua. Korban Imron langsung meninggal dunia di tempat.
"Jadi yang bersangkutan hendak mengantar anaknya kerja di daerah Krebet, Bululawang," katanya Jumat (11/11/2022).
3. Hujan deras disertai angin
Pembersihan sisa-sisa pohon tumbang di Jl Mayjend Sungkono, Kota Malang. Dok/Polsek Kedungkandang Sementara itu, saksi mata di lokasi, Indra Bayu menceritakan bahwa sekitar pukul 13.30 WIB, hujan turun deras dan disertai angin kencang. Saat itu dirinya tengah mengemasi barang-barang kiriman ekspedisi, tiba-tiba pohon terjadi pohon tumbang. Melihat kejadian itu, ia bersama beberapa rekannya langsung berusaha membantu korban. Saat itu, dirinya melihat satu korban masih hidup dan satu lainnya telah meninggal dunia.
"Saya tahunya ada orang jatuh ketimpa pohon. Kemudian satu orang bisa kami tolong dibawa ke pinggir," jelasnya.
Baca Juga: Lembah Indah Malang, Wisata Glamping Paling Instagenic di Malang