TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Akui BBM Tercampur Air, SPBU di Banyuwangi Siap Ganti Rugi

Ganti rugi bisa dilakukan namun bersyarat

IDN Times/ Agung Sedana

Banyuwangi, IDN Times - Setelah menerima banyak protes dari pembeli karena melayani pembelian BBM bercampur air, pihak SPBU Pesanggaran Banyuwangi akhirnya buka suara. Mereka mengaku siap bertanggung jawab dan mengganti kerugian pembeli. Tidak hanya mengembalikan uang sejumlah BBM yang dibeli, pihak SPBU Pesanggaran Banyuwangi juga bersedia mengganti rugi berupa ongkos perbaikan kendaraan yang rusak.

1. Pihak SPBU mengakui adanya BBM bercampur air

IDN Times/ Agung Sedana

Eko Sulistyo, perwakilan dari pemilik SPBU Pesanggaran Banyuwangi mengakui jika di SPBU miliknya terdapat BBM bercampur air sebagaimana yang dikeluhkan oleh para pembeli sebelumnya. 

Namun demikian, Eko tidak mengetahui bagaimana air tersebut bisa tercampur ke dalam BBM. Eko pertama kali mengetahui kasus ini saat banyak pembeli yang melakukan protes pada Rabu (1/9/2022) kemarin. 

"Iya ada. Soalnya setelah melakukan pembelian di sini kan banyak yang mengeluhkan itu," kata Eko, Kamis (1/9/2022).

Eko juga membenarkan, pada Rabu malam kemarin pihaknya terpaksa menutup sementara SPBU Pesanggaran. Ini dilakukan atas rekomendasi dari Polisi dan juga untuk mencegah adanya korban lain dari BBM bercampur air tersebut. "Sebenranya kita kan tidak tahu, tahu tahu sudah ada kejadian banyak kendaraan yang mogok. Kita akhirnya ambil tindakan stop operasional, dihentikan," jelasnya. 

Baca Juga: Cerita Pembeli BBM Campur Air di Banyuwangi, Mobil Masuk Bengkel

2. Ada 20 orang yang membeli BBM bercampur air, SPBU sayangkan video terlanjur viral

video viral via WhatsApp

Eko menyebut, pendataan yang dilakukan oleh SPBU Pesanggaran ada sekitar 20 orang yang sudah membeli BBM bercampur air tersebut. Keseluruhannya adalah pembeli yang melakukan transaksi pada hari Rabu (31/8/2022) malam kemarin.

"Tapi sudah terlanjur banyak yang beli. Korbannya dari data itu mungkin sekitar 20-an kendaraan. Kurang lebihnya masih belum ada yang melapor tambahannya lagi," ungkap Eko.

Eko pun juga menyangkan video viral terkait BBM bercampur air yang sudah beredar luas saat ini. Padahal, menurutnya para korban bisa langsung meminta ganti rugi kepada SPBU di malam yang sama. 

"Sebetulnya semalam itu bisa langsung diajukan (ganti rugi). Cuma kan sudah terlanjur ke sana-sana," katanya. 

3. Antara kebocoran tangki atau pengawas kurang teliti, SPBU tunggu hasil penyelidikan

IDN Times/ Agung Sedana

Pihak SPBU sendiri masih tidak tahu dari mana asal air yang bercampur dengan BBM di SPBU Pesanggaran. Saat ini, pihak kepolisian dan juga Pertamina sedang melakukan sejumlah ujicoba dan juga penyelidikan terkait hal tersebut. 

"Entah itu karena kebocoran tangki atau pengiriman tangki yang kurang teliti pengawasnya atau faktor lain masih belum diketahui. Masih diselidiki," jelasnya. 

Penyelidikan dilakukan dengan melakukan sejumlah tes di mesin pompa dan juga di tangki penyimpanan BBM. Pihak SPBU sendiri masih menunggu hasil penyelidikan untuk memastikan darimana asal air tersebut. Pihak SPBU juga akan melakukan penyelidikan secara internal.

"Manajemen juga akan menyelidik secara interen apa penyebabnya sampai ada BBM bercampur air ini," imbuhnya. 

Baca Juga: Viral Banyak Kendaraan Mogok di Banyuwangi, Diduga BBM Dicampur Air

Verified Writer

Agung Sedana

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya