Tinggal Pasang Balok Gerder, Jembatan Kedungkandang Sudah 68 Persen
DPUPRPKP saat meninjau pembangunan jembatan Kedungkandang. Dok/Instagram DPUPRPKP
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malang, IDN Times - Progres pembangunan jembatan Kedungkandang, Kota Malang kini sudah mencapai 68 persen. Saat ini proses pembangunan jembatan Kedungkandang hanya tinggal pemasangan balok gerder. Setelah itu proses dilanjutkan pada pemasangan plat-plat di bagian atas sebelum finishing.
1. Kesulitan karena model rangka
Kepala Dinas PUPRPKP, Hadi Susanto saat melihat progres pembangunan jembatan Kedungkandang. Dok/instagram DPUPRPKPKepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Hadi Susanto menjelaskan bahwa ada ada sedikit kendala selama proses pemasangan gerder. Kendala tersebut lantaran model rangka yang ada di jembatan Kedungkandang tidak simetris. Hal itu yang menyebabkan pelaksanaannya lebih memerlukan proses yang lebih lama.
"Rangkanya asimetris modelnya, perlu waktu sedikit lebih lama. Bagian bawahnya melengkung dan bagian atasnya datar. Desain itu memang sesuai dengan lombanya dulu," paparnya Selasa (3/11/2020).
2. Optimis tepat waktu
Kepala Dinas PUPRPKP dan Sekda saat memantau pembangunan Jembatan Kedungkandang. Dok/Instagram DPUPRPKPPria yang akrab disapa Soni itu mengakui bahwa pihaknya tetap optimistis pembangunan Jembatan Kedungkandang bakal tepat waktu selesainya. Jika balok gerder sudah terpasang, maka pengerjaan berikutnya hanya tinggal melakukan pengecoran plat-plat pada bagian atas. Setelah itu praktis hanya finishing kecil-kecil seperto pasang lampu dan hiasan lainnya.
"Paling tidak tahun baru sudah bisa dilewati," imbuhnya.
Baca Juga: Wali Kota Malang Targetkan Tahap Awal Islamic Center Tuntas Desember
3. Bakal diresmikan bareng Islamic Center
Kepala Dinas PUPRPKP, Hadi Susanto saat melihat progres pembangunan jembatan Kedungkandang. Dok/instagram DPUPRPKPDi sisi lain, Soni menyebut bahwa peresmian Jembatan Kedungkandang tersebut rencanannya bakal dibarengkan dengan Islamic Center yang saat juga tengah dikebut penyelesaiannya. "Untuk Islamic Center, titik kritis bangunan ini pada pemasangan kubah. Dalam waktu minggu ini pemasangan kubah harus selesai," sambungnya.
Terlepas dari itu, Sony menyebut bahwa kawasan sekitar jembatan akan dijadikan taman. Hal ini dilakukan untuk menghindari kemungkinan area sekitar jembatan agar tak digunakan untuk hal-hal lain. Untuk itu, pembangunan taman akan dilakukan secara bertahap setelah proses pengerjaan Jembatan Kedungkandang selesai.
"Area sekitar ini rawan dialihfungsikan. Makanya akan kami bangun taman," sambungnya.
Baca Juga: 10 Jembatan Paling Populer di Indonesia, Megah dan Ikonik Banget
