Angka Stunting Jatim Tinggi, BKKBN Rekrut 68 Orang Sebagai Satgas
Targetnya bisa turun hingga 13,5 persen hingga 2024
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Angka prevalensi stunting di Jawa Timur saat ini mencapai 23,5 persen. Untuk menurunkan angka stunting di Jawa Timur, Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melakukan berbagai upaya salah satunya adalah merekrut 68 orang yang akan bertugas sebagai Satgas Percepatan Penurunan Stunting. Hari ini, Senin (28/3/2022) 68 orang Satgas tersebut sedang melakukan tahap proses rekrutmen di kantor BKKBN Jatim.
1.Target penurunan stunting 13,5 persen higga tahun 2024
Kepala Perwakilan BKKBN Jatim, Maria Ernawati menjelaskan BKKBN menargetkan di tahun 2024, angka stunting di Jawa Timur bisa turun hingga 13,5 persen.
"Berharapnya kita bisa turun itu sekitar 20 persen di tahun 2022 ini kemudian di tahun 2023 itu bisa turun lagi menjadi sekitar 16 persen dan kemudian di tahun 2024 kita bisa turun hingga 13,5 persen," ujarnya saat dikonfirmasi IDN Times, Senin (28/3/2022).
Baca Juga: Eri Sebut Angka Stunting di Kota Surabaya Menurun
Baca Juga: Bicara Stunting di NTT, Jokowi Singgung Pentingnya Edukasi Pranikah