TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Indonesia

Khofifah Soal GBT Bau Sampah, Pemprov: Bukan Merendahkan, Itu Masukan

Usulan kota lain hanya sebagai antisipasi

Kondisi kerusakan Gelora Bung Tomo usai pembakaran oleh supporter sepak bola, Rabu (30/10). IDN Times/Fitria Madia
Verified
Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Pernyataan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terkait Stadion Gelora Bung Tomo yang berbau sampah menimbulkan keributan di masyarakat. Pemerintah Provinsi Jawa Timur menegaskan bahwa pernyataan tersebut sebagai bentuk masukan agar Pemerintah Kota Surabaya segera menyelesaikan masalah berbau sampah di sana.

1. Pernyataan GBT beraroma sampah sebagai motivasi dan masukan

Perawatan Rumput Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (25/10). IDN Times/Idfy

 

Kepala Biro Humas dan Protokol Prov. Jatim Aries Agung Paewai menjelaskan bahwa pernyataan Khofifah mengenai bau sampah di sekitar GBT  merupakan bentuk masukan dan motivasi bagi pemerintah kota Surabaya untuk segera menyelesaikan persoalan sampah.

"Hal ini perlu dilakukan, agar tidak ada hal-hal teknis yang mengganggu penilaian saat FIFA melakukan peninjauan," ujarnya melalui siaran pers Pemprov Jatim, Sabtu (2/11).

2. Bukan bentuk persaingan antar kota

Kondisi Terkini Stadion Bung Tomo, Jumat (25/10). IDN Times/Idfy

 

Aries melanjutkan, maksud Khofifah mengatakan hal tersebut bukan untuk merendahkan Stadion GBT maupun Pemkot Surabaya. Pasalnya situasi saat ini yaitu persiapan Piala Dunia U20 2021 bukan merupakan suatu kompetisi yang bisa dimenangkan dengan merendahkan satu sama lain.

"Kita berbicara skala nasional, bukan daerah per daerah. Hal ini jangan disalah artikan dan ditanggapi negatif. Tidak ada Surabaya, tidak ada Malang, yang ada Jawa Timur dan Indonesia," tuturnya.

Baca Juga: Mengintip Persiapan Gelora Bung Tomo Jelang Piala Dunia U-20 2021

3. Stadion alternatif agar Piala Dunia tetap di Jatim

Twitter/@PSSI

 

Selain itu, adanya stadion alternatif yang disiapkan Pemprov Jatim merupakan wujud antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Pasalnya Khofifah sangat ingin Piala Dunia U20 2021 juga dilaksanakan di Jatim.

"Ibu Gubernur sangat berharap Jatim bisa dipilih menjadi salah satu venue dari 6 venue yang dibutuhkan untuk piala dunia U-20. Karenanya beberapa alternatif tengah kami siapkan dengan baik," terangnya.

Baca Juga: 4 Fakta Gelora Bung Tomo, Bakal Venue Piala Dunia U-20

Topik:
Gelora Bung Tomo
Piala Dunia
Sampah
Berita Terkini Lainnya

Durian Banyuwangi Panen Raya, Rasanya Tak Semanis Dulu 

Dalam Sepekan 2 Petani Tebu di Magetan Terbakar, Satu Tewas 

Pemkot Malang Gelontorkan Rp900 Juta untuk Lampu di Alun-alun Merdeka

Terduga Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Karung di Kediri Ditangkap

Sandiaga Targetkan 4,4 Juta Lapangan Kerja Lewat UMKM

Pria Aniaya Mantan Pacar di Tulungagung, Berakhir Restorative Justice

Akan Ada Jalur Ganda Kereta Api di Surabaya-Sidoarjo

Eri Cahyadi Target 65 Ribu Keluarga Miskin Punya Penghasilan Rp4 Juta

Menakar Peluang Caleg Bermodal Cekak

Mengaku Haid, Perempuan Ini Selundupkan Narkoba ke Lapas Kediri