Surabaya, IDN Times - Nama Vigit Waluyo mencuat di acara Mata Najwa beberapa waktu lalu. Dia diduga terlibat pengaturan skor di beberapa pertandingan Liga Indonesia. Satuan tugas (Satgas) Antimafia Bola Mabes Polri, pun akhirnya memeriksanya pada Kamis (24/1). Rencananya pemriksaan ini akan dipimpin langsung oleh Wakil Satgas Antimafia Bola, Brigjen Pol Krishna Murti.
Ketua Tim Media Satgas Antimafia Bola, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono membenarkan bahwa Wakasatgas akan memeriksa Vigit secara langsung. Dia akan mendatangi Lapas Kelas 1A, Sidoarjo. "Besok kita akan memeriksa Vigit dan besok yang memimpin langsung wakasatgas," ujar Argo, Rabu (23/1).
Tak hanya memeriksa terkait dugaan pengaturan skor di sepak bola Indonesia, Satgas Antimafia Bola juga akan menanyakan beberapa hal lainnya. "Pemeriksaan ya soal aliran dana juga, mungkin soal itu," kata Argo.
Vigit sendiri saat ini berada di Lapas kelas 1A Sidoarjo karena kasus korupsi PDAM Sidoarjo. Ia diputus bersalah dan menyebabkan kerugian negara sebesar Rp3 miliar. Sebelum menyerahkan diri, Vigit sempat buron.
Sebelumnya, Satgas Antimafia Bola menggeledah rumah Mantan Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hidayat, Rabu (23/1).
Penggeladahan di rumah No. 78 Jalan Raya Beringin, Klakahrejo, Benowo, Surabaya ini berlangsung 5 jam. "Tadi bapak-bapak (Satgas) membawa dokumen, rekening, laptop, HP, dan catatan saya," kata Hidayat usai diperiksa.Hidayat juga siap buka-bukaan untuk mengungkap kasus pengaturan skor dan mafia bola di sepakbola Indonesia.