Resmi, Persela Datangkan Nil Maizar Gantikan Aji Santoso
Lamongan, IDN Times- Manajemen Persela Lamongan akhirnya secara resmi mengenalkan pelatih baru mereka Nil Maizar ke publik di Gedung Sasanaya Pemkab Lamongan, Kamis (4/7), siang. Nil Maizar merupakan sosok pelatih yang dianggap mampu menggantikan posisi Aji Santoso.
Aji Santoso sendiri mundur dari Persela Lamongan karena dianggap gagal membawa tim kebanggaan masyarakat Lamongan ini mentas dari zona degradasi. Persela empat kali menelan kekalahan dan dua hasil imbang di Shopee Liga I musim 2019.
1. Nil Maizar merasa cocok dengan Persela
Oleh manajemen Persela, pelatih yang pernah mengarsiteki Tim nasional Indonesia tersebut dianggap cocok setelah melakukan presentasi di hadapan manajemen Persela. "Kenapa saya mau berlabuh ke Persela Lamongan? Pertama karena kita sebagai profesionalitas sepak bola dan adanya kecocokan setelah kita berdiskusi panjang," katanya.
2. Persela banyak dihuni pemain muda dan berkualitas bagus
Selain itu, alasan lain yang mendasari Nil Maizar adalah banyaknya pemain muda yang berbakat yang dimiliki Persela. Ia optimis, mempu membawa Persela Lamongan bangkit dari keterpurukan. "Saya menautkan hati saya di Lamongan dan bismillah dengan kerja keras kami (Persela ) pasti bangkit, tidak ada yang tidak mungkin," katanya.
3. Nil Maizar bakal menyusul ke Magelang Jawa Tengah
Usai menandatangani kontrak dengan Persela Lamongan, mantan calon anggota legislatif (Caleg) DPRI dari partai NasDem ini berencana akan menyusul ke Magelang Jawa Tengah. Persela Lamongan sendiri akan bertandang menghadapi PSIS Semarang Sabtu (6/7). " Insyaallah saya akan berangkat ke Semarang untuk memenuhi hak dan kewajiban saya sebagai seorang pelatih," imbuhnya.
4. Bupati berharap Persela Lamongan keluar dari zona degradasi
Sementara itu, Bupati Lamongan Fadeli berharap datangnya pelatih baru mampu membuat Persela keluar dari zona degradasi setelah beberapa kali menelan kekalahan dan hasil imbang. Hasil buruk pekan ke 6 yang lalu, kata dia, juga perlu menjadi catatan tersendiri bagi pelatih baru. "Paling tidak kita berada di papan tengah dulu, jangan seperti sekarang (zona degradasi) itu harapan kami," pungkasnya.
