TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkot Surabaya Yakin Pembakaran GBT Tak Pengaruhi Piala Dunia 2021

Karena bisa diperbaiki dengan cepat

Kadispora Surabaya Afghani Wardhana (kiri) bersama Kabid Sarpras Dispora Edi Santoso saat mengecek kerusakan pascapemkaran Gelora Bung Tomo, Rabu (30/10). IDN Times/Fitria Madia

Surabaya, IDN Times - Pertandingan Persebaya Surabaya lawan PSS Sleman pada Selasa (29/10) meninggalkan bekas kerusuhan di lokasi pertandingan, Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya. Sejumlah pendukung tim sepak bola Persebaya melakukan pembakaran di lapangan. Meski demikian, Pemerintah Kota Surabaya yakin kejadian tersebut tak akan mengganggu persiapan untuk Piala Dunia U20 2021.

 

1. Pemkot sebut kerusakan tidak besar

Kadispora Surabaya Afghani Wardhana (kiri) bersama seorang petugas melihat kerusakan pascapembakaran Gelora Bung Tomo, Rabu (30/10). IDN Times/Fitria Madia

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga, Afghani Wardhana mengatakan bahwa kerusakan yang terjadi di Stadion GBT bukan merupakan kerusakan besar. Beberapa titik memang hangus terbakar. Namun, hal ini diyakini dapat teratasi secepatnya.

"Hasilnya tak ada kerusakan yang besar. Insyaallah Dispora bisa melakukan pembenahan secepatnya," ujar Afghani ketika ditemui di GBT, Rabu (30/10).

2. Yakin tidak pengaruhi Piala Dunia 2021

Kondisi kerusakan Gelora Bung Tomo usai pembakaran oleh supporter sepak bola, Rabu (30/10). IDN Times/Fitria Madia

 

Afghani menyebutkan beberapa kerusakan yang terjadi yaitu rumput terbakar, lintasan atletik terbakar, kaca pecah, bench pecah, dan jaring gawang yang terbakar. Menurutnya, kerusakan-kerusakan itu tak menghalangi GBT menjadi tuan rumah Piala Dunia 2021.

"Kejadian kemarin tentu tidak berpengaruh bagi kami. Ini adalah kejadian kecil dan dalam waktu sesingkat-singkatnya akan kami selesaikan," tutunya yakin.

Baca Juga: Rusuh Usai Laga Persebaya Vs PSS, Begini Kerusakan Stadion GBT

3. Ada Satgas Dispora

 

Ia melanjutkan, saat ini Pemkot Surabaya telah memiliki Satuan Tugas (Satgas) khusus Dispora untuk menangani kerusakan-kerusakan yang terjadi usai pertandingan. Dengan bekal Satgas tersebut, Afghani yakin perbaikan stadion akan berjalan cepat.

"Setiap event pertandingan seperti ini ada dinamika atau fakta bahwa setiap event atas kerusakan dan harus ada yang dibenahi. Berarti hari ini kejadian tadi malam kami Dispora Kota Surabaya dan pemerintah kota Surabaya siap untuk menyelesaikan kerusakan yang ada," jelasnya.

Baca Juga: Observasi Video, Polisi Akan Usut Dalang Perusakan Stadion GBT

Berita Terkini Lainnya