TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kalah Lagi, Pelatih Persik Kediri Sebut Pemain Kurang Disiplin

Tempati peringkat 16 klasemen sementara

Persik Kediri saat melawan PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo. IDN Times/ istimewa

Kediri, IDN Times - Persik Kediri masih belum bisa memutus tren negatif pada seri kedua BRI Liga 1 2021. Mereka dikalahkan PSIS Semarang dengan skor mencolok 3-0. Kekalahan ini melanjutkan tren negatif yang mereka alami sejak seri pertama.

Dari total 7 pertandingan, Persik Kediri hanya berhasil menang satu kali. Sedangkan sisanya mengalami kelalagan 4 kali dan 2 kali seri. Dengan raihan poin 5, Persik saat ini menduduki peringkat ke 16 klasemen sementara.

1. Pemain kurang disiplin menjaga lawan

Persik Kediri saat melawan PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo. IDN Times/ istimewa

Pelatih karateker Persik Kediri, Alfiat menyayangkan hasil pertandingan ini. Menurutnya, semua pemain telah berusaha bermain maksimal. Namun, mereka kurang disiplin sehingga kebobobolan gol pada babak pertama.

Pemain lawan mencetak tiga gol tersebut pada babak pertama. Padahal pada awal permainan, mereka berhasil menyulitkan PSIS sehingga tidak bisa masuk ke lini pertahanan. "Namun pemain kurang disiplin sehingga kecolongan dengan gol yang dibuat lawan, dan itu membuat mental pemain down," ujarnya, Sabtu (16/10/2021).

Baca Juga: Pelatih Carateker Persik Kediri Berjanji Ubah Permainan Tim

2. Ganti strategi pada babak kedua

Persik Kediri saat melawan PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo. IDN Times/ istimewa

Pada babak pertama, Alfiat menerapkan strategi dengan memasang tiga bek. Strategi tersebut sempat berhasil di awal pertandingan. Bahkan striker Persik, Septian Bagaskara sempat mencetak gol, namun dianulir wasit karena terjadi pelanggaran. Setelah kebobolan tiga gol di babak pertama, Alfiat kemudian mengubah strategi dengan menerapkan 4-4-3.

Formasi tersebut berjalan lebih baik sehingga mereka tidak kemasukan gol lagi di babak kedua. "Ini akan menjadi bahan evaluasi kami, sebenarnya saya ingin merubah strategi pada babak pertama, namun melihat kondisi pemain perubahan strategi baru dilakukan pada babak kedua," jelasnya.

Baca Juga: Tanpa Pelatih Kepala, Persik Kediri Siap Curi Poin dari PSIS Semarang

Berita Terkini Lainnya