Kebobolan Penyusup Suporter Tamu, Ini Komentar Panpel Persik
Panpel amankan suporter Arema FC saat pertandingan. IDN Times/ Bramanta Pamungkas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kediri, IDN Times — Sejumlah insiden di tribun penonton mewarnai pertandingan antara Persik Kediri melawan Arema FC, kemarin sore. Penontong terpancing emosi karena kehadiran suporter tim tamu. Padahal sesuai regulasi pendukung tim tamu tidak diperkenankan hadir langsung di stadion. Meskipun sempat terjadi beberapa insiden di luar lapangan, namun manajemen Persik Kediri memastikan pertandingan kemarin berlangsung lancar. Kesigapan dari panpel serta pihak keamanan membuat tidak ada pihak yang harus mendapat perawatan intensif.
1.Telah lakukan koordinasi dengan perwakilan suporter tim tamu
Persikmania saat hadir di Stadion Brawijaya. instagram.com/persikfcofficialKetua panpel Persik Kediri, Tri Widodo mengatakan sebelum laga kontra Arema FC, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak terkait guna memastikan segala hal terkait Derby Jatim ini. Selain dari kepolisian mereka juga mengundang perwakilan suporter tim tamu. Dalam pertemuan ini perwakilan suporter tim tamu menyatakan siap membantu sosialisasi hasil rapat.
"Pada 7 Juli lalu, sama seperti persiapan laga kandang lainnya kita mengadakan rapat koordinasi di Polres Kediri Kota, namun khusus partai melawan Arema FC juga dihadiri 12 Polres lainnya ternasuk juga Polres Malang dan jajarannya serta perwakilan dari Aremania sendiri. Saat itu sesuai dengan regulasi yang dikeluarkan oleh PSSI maka kita kembali tegaskan bahwa suporter tamu dilarang hadir, Aremania yang hadir juga menyatakan siap membantu mensosialiasikan hal ini kepada seluruh anggotanya," ujarnya, Minggu (16/7/2023)
2. Tak ada suporter tamu yang dirawat intensif
Panpel amankan suporter Arema FC saat pertandingan. IDN Times/ Bramanta PamungkasPasca insiden ini pihak panpel memastikan tidak ada suporter tim tamu yang harus mendapatkan perawatan intensif usai laga ini. Sempat beredar video di medsos adanya suporter tim tamu yang pingsan karena dipukuli. Namun berdasarakan pemeriksaan medis kondisinya sudah membaik dan telah dipulangkan. “Semalam saya mendampingi 1 Aremania yang harus diperiksa di RS Bhayangkara dan pukul 9 malam diperbolehkan pulang. Sementara suporter tim tamu lainnya yang diamankan saat di stadion diperiksa di Polres Kota Kediri untuk didata sebelum dipulangkan,” jelasnya.
3. Sosialisasikan larangan suporter tamu hadir
Persikmania saat hadir di Stadion Brawijaya. instagram.com/persikfcofficialTri Widodo juga menyampaikan bahwa sebelum laga berlangsung, panpel juga terus memberikan himbauan melalui sosial media terkait regulasi tidak diperbolehkannya suporter lawan hadir di stadion Brawijaya Kediri. Mereka akan melakukan evaluasi lagi agar kejadian serupa tidak terulang kembali. "Yang jelas sosialisasi dan imbauan terus kita lakukan," pungkasnya.
4. Puluhan suporter diamankan petugas
Panpel amankan suporter Arema FC saat pertandingan. IDN Times/ Bramanta PamungkasSebelumnya puluhan suporter tim tamu diamankan panpel dalam pertandingan bertajuk Derby Jatim kemarin sore. Mereka dievakuasi dari tribun penonton guna menghindari amukan suporter tamu. Keberadaan suporter ini terdeteksi saat Arema FC mencetak gol. Mereka merayakan gol tersebut sehingga memancing perhatian suporter tuan rumah.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
