5 Pemain Lokal Arema FC dengan Harga Pasaran Termahal 

Evan Dimas merupakan pemain lokal termahal yang dimiliki Arema FC. Dikutip dari laman transfermarkt.co.id, pemain kelahiran Surabaya itu memiliki harga pasaran sebesar Rp4,35 miliar. Evan Dimas kerap diposisikan sebagai gelandang tengah saat bermain bersama Arema.

Sebelum bergabung dengan Arema FC, Evan Dimas sudah pernah bermain di Liga Malaysia, Selangor FC. Selain itu, Evan Dimas juga sempat membela Bhayangkara FC, Barito Putera, dan Persija Jakarta. Pemain dengan tinggi 1,67 meter tersebut berkali-kali menjadi langganan Timnas dari semua jenjang usia hingga senior.

Pemain termahal nomor dua di Arema FC adalah Muhammad Rafli. Rafli merupakan pemain asli kelahiran Malang yang berkali-kali dipanggi Shin Tae-yong untuk memperkuat lini depan Timnas Indonesia. Sebelum itu, Rafli juga pernah dipanggil untuk membela Timnas U-19 dan U-23.

Sejak mengawali karir di klub profesional hingga sekarang, Rafli hanya membela Arema FC saja. Sebagai pemain berbakat, tidak heran jika harga pasaran Rafli cukup tinggi, yakni sebesar Rp3,91 miliar.

Bagas Adi merupakan salah satu bek andalan yang dimiliki Arema FC. Sebagai pemain yang kerap dimainkan di dua musim terakhir, Bagas Adi memiliki harga pasaran sebesar Rp3,48 miliar. Bagas Adi mulai berkarir bersama Arema FC sejak musim 2016/1017.

Namun ia sempat diboyong Bhayangkara FC selama satu musim, kemudian Arema FC kembali mendatangkan pemain dengan tinggi 176 cm itu pada 7 Januari 2020. Bersama Arema, Bagas Adi berhasil menorehkan dua prestasi di Piala Presiden. Selain itu, ia juga pernah membawa Timnas Indonesia U-23 menjuarai Piala AFF.

Dedik Setiawan menjadi pemain lokal termahal nomor 4 di Arema FC, dengan harga pasaran Rp3,48 miliar. Pemain kelahiran 27 Juni 1994 itu mengawali karir dengan bergabung dalam sebuah SSB Sinar Mas. Kemdudian di tahun 2011, ia mengembangkan bakatnya dengan bergabung bersama Persekam Metro Junior.

Kepiawaian Dedik dalam memainkan bola, membuatnya dilirik oleh Arema FC pada tahun 2016. Karir Dedik terus naik, ia pun dipanggil untuk membela Timnas sejak tahun 2018 dalam pertandingan persahabatan melawan Mauritius.

Johan Alfarizi merupakan pemain asli kelahiran Malang yang berposisi sebagai bek kiri. Sebagai salah satu pemain terbaik di Arema FC dan pernah masuk skuad Timnas, tidak heran jika harga pasaran Johan cukup tinggi, yakni Rp3,04 miliar. Johan mengawali karir dengan bergabung bersama Arema FC U-18 pada tahun 2007.

Selama sekitar 10 musim bersama Arema FC, ia sudah beberapa kali menorehkan prestasi. Di antaranya ialah Piala Presiden dan juara Liga 1 2010. Sebagai pemain andalan Arema yang mahir menempati beberapa posisi, dirinya juga termasuk jarang mengalami cidera.

Deretan pemain di atas sudah menjadi pemain kunci di Arema FC. Kemahiran dalam memainkan bola, membuat 5 pemain tersebut kerap menjadi andalan dalam skuad Timnas. Itulah sebabnya para pemain tersebut memiliki harga pasaran yang cukup tinggi di internal klub.