Lepas Kontingen Porprov, Kota Malang Targetkan Jadi Runner Up
Malang, IDN Times - Kontingen Porprov asal Kota Malang resmi diberangkatkan, Senin (1/7). Pemberangkatan tersebut dilakukan langsung oleh Wali Kota Malang, Sutiaji beserta Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko. Total ada 574 atlet dari kota Malang akan bertarung pada 38 cabor yang akan diikuti. Porprov Jatim VI tahun 2019 yang akan diselenggarakan di 4 kabupaten yaitu Lamongan, Gresik, Tuban dan Bojonegoro.
1. Pembuktian hasil pembinaan atlet
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Malang, Sutiaji menjelaskan bahwa porprov merupakan suatu ajang untuk menguji para atlet. Terutama untuk mengembangkan prestasi dan potensi pada bidang olahraga. Termasuk juga melihat hasil dari pembinaan bibit-bibit olahragawan yang sudah disiapkan oleh KONI sebagai induk dari semua cabor.
“Saya ingin menekankan pentingnya pembinaan atlet sejak usia dini, agar prestasi olahraga Kota Malang terus meningkat. Untuk mencapai prestasi hendaknya jangan hanya dibebankan pada atlet maupun pelatih. Tetapi juga harus dibarengi dengan tanggung jawab semua pihak termasuk juga KONI," paparnya.
2. Ukir prestasi dengan sportif
Lebih jauh, Sutiaji menitipkan banyak pesan dan motivasi kepada para atlet untuk terus berjuang mengukir prestasi serta mengharumkan nama Kota Malang. Namun demikian, ia juga meminta kepada para atlet untuk senantiasa menjunjung sportivitas dan terus menjaga rasa kebersamaan.
"Hal itu penting kita jaga bersama agar dapat memacu raihan prestasi di Porprov VI kali ini" tambahnya.
3. Target posisi runner up
Sementara itu, Ketua KONI kota Malang, Edy Wahyono menyabut untuk gelaran Porprov kali ini, Kota Malang menargetkan untuk kwmbali jadi runner up. Memang diakuinya hal itu bukanlah pekerjaan yang mudah. Tetapi percaya para atlet mampu mewujudkan target tersebut.
"Target kami kali ini adalah mempertahankan gelar runner up sembari berupaya untuk lebih banyak mendapat medali," papar Edy.
4. Janjikan bonus untuk para atlet
Demi mewujudkan target tersebut, sejumlah persiapan sudah dilakukan oleh para atlet. Persiapan berupa intensifikasi melalui puslatcab, try in dan try out cabor, pemetaan cabor unggulan sudah dilakukan. Bahkan penetapan estimasi perolehan medali serta pemetaan kabupaten & kota kompetitor di masing-masing cabor juga sudah dipersiapkan. Termasuk juga menyiapkan bonus terutama bagi peraih medali emas.
"Pemkot Malang juga telah menyiapkan bonus sebesar 30 juta rupiah bagi atlit Kota Malang yang meraih medali emas," tandasnya.
