Ceramah Mahfud MD: Pemimpin Tak Berkarakter Negara Hancur
Surabaya, IDN Times - Mahfud MD turut memberikan ceramah di kampus. Mahfud MD berceramah di Masjid Manurul Ilmi Kampus Institute Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Senin (10/3/2025) dengan tema "Membangun Generasi Berkarakter, Kolaborasi Hukim dan Pendidikan,"
Dalam ceramahnya, Mahdud MD menyampaikan soal hancurnya negara karena pemimpinnya tak memiliki karakter. Menurunnya, kader bangsa yang berkarakter adalah yang memilik integritas dan profesionalitas.
"Sekarang ini banyak orang yang menggugugat, menggugat perguruan tinggi, karena banyak sekali orang yang memimpin negara di berbagai level tapi karaktenya dipertanyakan," ujar Mahfud MD.
Mahfud MD mengatakan, Indonesia kini sedang menuju Indonesia Emas 2045. Bila, pemimpin tak memiliki akhlak yang baik, maka, Indonesia Emas tak akan tercapai.
"Pemimpin Indonesia massa depan, itu harus berkarakter, dari sekarang harus dicetak, agar ber-akhlakul karimah. Karana Indonesia itu sekarang sedang menuju satu program, yang disebut Indonesia emas. Ini program resmi pemerintah bagaimana, tahun 2045 itu Indonesia sesudah 100 tahun meredeka," ungkap Mahfud.
Mahfud MD menyebut, konsep Indonesia Emas dalam Islam disebutkan thayyibatun wa rabbun ghofur, artinya negara yang bersatu berdaulat dan maju. Gambarannya, Pada 2045 nanti, tidak ada lagi kemiskinan ekstream di Indonesia.
"Cirinya Indonesia Emas, pertama, pada saat itu tidak ada lagi orang miskin. Kemisikinan ekstrem 2045 tak ada, kemiskinan relatif ada, kemiskinan relatif itu orang dengan penghasilan 1,90 USD per hari, jdi pada waktu itu ada 2-3 persen orang miskin relatif, tapi tidak akan terlantar karena negara sudah kaya," jelasnya.
"Partisipasi perguruan tinggi 74 persen, sehingga pada waktu itu sudah bisa masuk perguruan tinggi dan bermutu di Indonesia. Sisanya bukan tidak bisa masuk perguruan tinggi, tapi tidak perlu, sisanya langsung lowongan kerja. Karena yang diperlukan, kemampuan teknis di lapangan," imbuh Mahfud MD.
Kemudian, jika Indonesia Emas tercapai, pada 2045 nanti pendapatan perkapita masyarakat Indonesia akan mencapai 23.930 USD. Bahkan, Indonesia akan tercatat sebagai negara dengan ekonomi terbesar keempat di Dunia, setelah Chin, India dan Amerika, kemudian Jepang nomor lima.
Gambaran Indonesia Emas 2045 itu, kata Mahfud telah dilakukan road map oleh Presiden Sosilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan dilanjutkan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo. Namun, Indonesia Emas tidak akan tercapai jika pemimpin bangsa tidak memiliki karakter.
"Ini akan betul tercapai kalau tidak ada hambatan di dalam, kalau pemimpin kita tidak berkarakter tidak tercapai," kata dia.
Ia juga menyinggung soal penegakan hukum yang dapat menghancurkan negara bila tidak ditegakkan dengan benar. Orang yang melanggar hukum, walaupun memiliki kehebatan dan tersohor, dia harus tetap dihukum.
"Kalau melanggar dihukum, jangan minta dispensasi, tugas negara menegakkan hukum, agar Indonesia bisa mencapai Indonesia Emas. Orang yang berani menegakkan hukum dan berani tidak melanggar hukum itu lah orang yang berkarakter," pungkas dia.
