Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

3 Fakta Miftah Maulana Bukan Keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari

Raden Kunto keturunan ke- 8 menunjukkan catatan silsilah Ki Ageng Muhammad Besari. IDN Times/ Riyanto.

Ponorogo, IDN Times – Nama Miftah Maulana Habiburokhman alias Gus Miftah terus menjadi sorotan publik. Bahkan, penceramah ini akhirnya mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan setelah ucapannya yang dinilai kurang pantas terhadap penjual es teh dalam sebuah acara pengajian menuai kontroversi.

Belakangan, banyak yang mempertanyakan gelar Gus yang tersemat padanya. Bahkan, banyak kalangan yang meragukan pengakuannya yang memiliki trah atau keturunan dari ulama besar Kiai Ageng Muhammad Besari, Tegalsari, Ponorogo.

Berikut ini hasil penelusuran IDN Times dari Pesantren Tegalsari, Jetis, Ponorogo.

1. Klaim Miftah keturunan Kiai Ageng Muhammad Besari dibantah keluarga

Raden Kunto Pramono, generasi ke-8 dari Kyai Ageng Muhammad Besari. IDN Times/ Riyanto.

Pada suatu kesempatan, Miftah memang pernah mengklaim masih memiliki garis keturunan dari Kiai Ageng Muhammad Besari. Klaim Miftah ini masih diragukan, bahkan dibantah langsung oleh pihak keluarga besar Tegalsari.

Raden Kunto Pramono (65), generasi ke-8 dari Kyai Ageng Muhammad Besari, dengan tegas menyatakan bahwa Gus Miftah bukanlah keturunan dari ulama besar tersebut.

"Silsilah keluarga besar Tegalsari jelas dan runtut. Kami tidak menemukan garis keturunan Gus Miftah dalam silsilah ini," tegas Kunto kepada IDN Times saat ditemui di kediamannya, Jumat (06/12/2024).

Berikut silsilah keluarga besar Kyai Ageng Muhammad Besari yang dijelaskan Kunto:

1. Kyai Ageng Muhammad Besari

2. Kyai Ageng Muhammad Ilyas

3. Kyai Kanjeng Bagus Hasan Besari

4. Kyai Kasan Anom I

5. Kyai Kasan Anom II

6. Eyang Gatut Muhammad Ismail

7. R. Hartawan Cokroadisiswoyo

8. R. Kunto Pramono

2. Keluarga di Tegalsari minta bukti

Peziarah memeriksa daftar silsilah keluarga keturunan Ki Ageng Muhammad Besari. IDN Times/ Riyanto.

Menurut Kunto, keluarga besar Tegalsari tidak keberatan jika ada yang mengaku sebagai keturunan, asalkan mampu menunjukkan bukti konkret. Ia mencontohkan HOS Tjokroaminoto, pahlawan nasional yang terbukti sebagai keturunan Tegalsari secara valid.

"Saya secara pribadi bangga jika ada yang merasa keturunan Tegalsari. Namun, jika Gus Miftah memang benar, kami meminta bukti konkret. Sebab, dari silsilah yang ada, garis keturunannya tidak kami temukan,” tambahnya.

3. Asal-usul Miftah Maulana

Makam Ki Ageng Muhammad Besari di desa Tegalsari Jetis Ponorogo. IDN Times/ Riyanto.

Kunto mengungkapkan bahwa Miftah memang berasal dari Ponorogo, tepatnya dari Dukuh Bantengan, Desa Mojorejo, yang terletak di sisi timur Desa Tegalsari. Ayah Miftah disebut sebagai murid Kiai Syamsuddin seorang imam utama Masjid Agung Tegalsari.

"Bapak Gus Miftah adalah murid dari Kiai Syamsuddin, Imam utama Masjid Tegalsari. Namun, dari hasil penelusuran kami, Gus Miftah tidak memiliki hubungan darah dengan keluarga besar Tegalsari,” ujar Kunto.

Meski sering mengisi acara haul di Tegalsari, klaim Gus Miftah tetap tidak dapat dibuktikan melalui silsilah yang ada. Bahkan, Kunto sudah menelusuri garis keturunan Kyai Ilyas dari berbagai jalur, namun hasilnya nihil. "Insyaallah, tidak ada sangkut pautnya," tegas Kunto.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mohamad Aria
Zumrotul Abidin
Mohamad Aria
EditorMohamad Aria
Follow Us