Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Ramadan, Berkah untuk Petani Semangka di Madiun

Buah semangka. IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Madiun, IDN Times - Petani semangka di Kabupaten Madiun ketiban berkah saat Ramadan tahun ini.  Masa panen yang bertepatan dengan bulan puasa membuat permintaan naik cukup tinggi.

Kondisi ini pun dimanfaatkan oleh petani untuk membuka lapak di tepi jalan. Salah satu petani yang menggelar dagangannya adalah, Setyo Budi Utomo. Petani asal Desa Singgahan, Kecamatan Kebonsari itu memajang hasil panen semangka di jalan yang menghubungkan Kebonsari dengan Kecamatan Kawedenan, Magetan.

1. Dijual Rp6 ribu per kilogram

Ilustrasi es semangka (unsplash.com/ Євгенія Височина)

Setyo mengatakan penjualan di tepi jalan baru kali pertama dilakukan. Sebab, musim panen kali ini berbarengan dengan Ramadan. Pada momentum itu banyak warga membutuhkan buah itu untuk hidangan berbuka puasa, baik dimakan langsung maupun sebagai campuran es.

"Untuk harga jualnya Rp6.000 per kilogram," ujar Setyo, Sabtu (24/4/2021).

2. Lahan seluas 1.400 meter persegi menghasilkan 4 ton semangka

Daily Herald

Dari nominal harga itu, ia memprediksi bisa mengantongi mencapai Rp24 juta. Perkiraan itu berdasarkan hasil panen dengan jumlah 4 ton untuk luas lahan penanaman semangka 1.400 meter persegi. 

"Hasil panennya sangat memuaskan. Kebanyakan dibeli tengkulak dan tak sedikit yang beli langsung ke sini," kata dia.

3. Semangka dari petani dinilai lebih segar

Buah semangka. IDN Times/Nofika Dian Nugroho

Feby Dian Nurrahayu, satu pembeli yang datang ke lapak Setyo memilih datang langsung ke petani untuk mendapatkan buah yang segar. Selain itu, harganya lebih murah bila dibandingkan dengan pasar.

"Kebetulan pas saya lewat sini, sekalian mampir beli semangka untuk berbuka di rumah," ucap warga Kecamatan Kare ini.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nofika Dian Nugroho
EditorNofika Dian Nugroho
Follow Us