ERJI Unggul Survei Elektabilitas, Risma Jadi Salah Satu Faktor Penentu

Selisih elektabilitas kedua paslon 20,22 persen

Surabaya, IDN Times - Enam hari jelang pemungutan suara Pilkada Surabaya 2020, elektabilitas pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Eri Cahyadi-Armuji (ERJI) masih unggul atas paslon nomor urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU). Hal itu dibuktikan dalam survei yang dilakukan oleh Indo Survey & Strategy. Salah satu faktor pendukung elektabilitas ERJI adalah sosok Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

Survei ini sendiri dilakukan 5-12 November dengan melibatkan 440 responden dengan metode multistage random sampling. Mereka mendapatkan data dengan kuisioner dan wawancara tatap muka dengan Margin of error 4,77 persen.

1. Elektabilitas unggul 20,22 persen

ERJI Unggul Survei Elektabilitas, Risma Jadi Salah Satu Faktor PenentuHasil survei Indo Survey dan Startegy

Berdasarkan hasil survei, ERJI mengantongi elektabilitas sebesar 47,95 persen. Sedangkan MAJU hanya mendapatkan 27,73 persen. Sementara masih ada sebanyak 24,32 persen masih belum menentukan pilihannya dalam Pilkada Surabaya 2020.

"Ada selisih 20,22 persen antar kandidat yang menempatkan paslon Eri-Armuji unggul dari Machfud-Mujiaman," ujar Peneliti Indo Survey & Strategi Karyono Wibowo saat pemaparan daring, Kamis (3/12/2020).

2. ERJI dinilai pengalaman di pemerintahan

ERJI Unggul Survei Elektabilitas, Risma Jadi Salah Satu Faktor PenentuHasil survei Indo Survey dan Startegy

Karyono juga membeberkan beberapa faktor yang mempengaruhi responden untuk memilih ERJI. Dia menyebut, paslon yang diusung PDIP ini dianggap mempunyai pengalaman di pemerintahan. Mengingat Eri adalah mantan Kepala Bappeko Surabaya dan Armuji merupakan mantan Ketua DPRD Kota Surabaya.

"Untuk pemilih loyal pasangan Eri-Armuji sebesar 33,41 persen  dan Machfud Arifin-Mujiaman hanya 17,76 persen," ucap Karyono.

3. Popularitas Eri-Armuji secara individu unggul dari Machfud-Mujiaman

ERJI Unggul Survei Elektabilitas, Risma Jadi Salah Satu Faktor PenentuProses pendaftaran Bacawali-Bacawawali Kota Surabaya dari PDIP, Eri Cahyadi-Armuji di KPU Surabaya, Jumat (4/9/2020). IDN Times/Fitria Madia

Selain elektabilitas, ERJI rupanya juga unggul popularitas dari MAJU. Responden mengaku mengenal Eri sebesar 87,50 persen dan 75,32 persen untuk Armuji. Sedangkan Machfud Arifin 84,32 persen dan Mujiaman 70,89 persen. Untuk top of mind cawali, responden menyebut Eri Cahyadi sebesar 38,41 persen dan Machfud Arifin angkanya 20,91 persen.

Untuk program yang paling disukai responden, sebanyak 69 persen responden ingin wali kota Surabaya selanjutnya melanjutkan program yang sudah ada, yang sudah dilakukan Wali Kota Tri Rismanarini. "Ada sebanyak 23 persen berharap program baru, utamanya untuk peningkatan ekonomi," bebernya.

Baca Juga: Klaim ERJI Unggul Survei Lagi, Hasto: MAJU Cuma Bisa Seperti Belanda

4. Faktor Risma sangat berpengaruh untuk elektabilutas dan popularitas ERJI

ERJI Unggul Survei Elektabilitas, Risma Jadi Salah Satu Faktor PenentuHasil survei Indo Survey dan Startegy

Dalam survei ini, Indo Survey dan Strategy melihat kepuasan responden dengan kinerja Wali Kota Tri Rismaharini. Sebanyak 96,36 persen. Begitu pula dengan tingkat pengaruh  Risma sangat tinggi di Kota Surabaya. Yakni 92,73 persen.

"Sebanyak 36,59 persen responden akan mempertimbangkan dukungan Risma dalam memillih Wali Kota Surabaya selanjutnya. Sementara yang pasti mengikuti 31,36 persen," pungkasnya.

Baca Juga: Survei SSC: Elektabilitas ERJI Unggul 11,8 Persen dari MAJU

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya