Tanggul Sungai Jebol, Jalan Nasional di Jombang Terendam Banjir
Arus dialihkan lewat Jalan Tol
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Tanggul sungai Brawijaya di Kecamatan Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang jebol akibat tak mampu menahan debit air yang tinggi. Air kemudian meluap menggenangi sebagian permukiman warga dan jalan raya nasional Surabaya - Madiun. Hal itu menyebabkan arus lalu lintas setempat juga terganggu.
Kepala Unit Pelayanan Teknis Pengairan Perak, M Herman menyampaikan luapan air sungai Brawijaya itu disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi di wilayah Malang dan Kediri hingga membuat debit air di sungai Konto bertambah. Ditambah lagi, banyaknya material sampah kayu dan lumpur semakin membuat aliran air terhambat.
"Ini dampak dari kali Konto di Damarwulan Kediri yang tinggi. Air gak muat dan bawa sedimen berupa kayu-kayu banyak, air turun dam Gude sampai masuk ke avur Besuk dan Avur Brawijaya ini," ungkapnya.
1. Tanggul sungai Brawijaya jebol dan air meluap
Herman menuturkan jebolnya tanggul itu terjadi pada Rabu malam, 3 Februari 2021. Debit air di Dam atau bendungan Gude naik dratis sekitar jam 18.30 wib hingga kemudian Avur Brawijaya meluap karena tak mampu menahan derasnya arus sungai
"Akhirnya tanggul jebol dan meluap," kata dia.
Dia juga mengatakan, kejadian ini sudah ditangani oleh Dinas PUPR Jombang. Salah satu upayanya akam menutup sejumlah saluran untuk sementara waktu.
"Karena informasinya waduk Selorejo ini juga dibuka total karena airnya tak menampung."
Baca Juga: Tahun Ini Kenduri Durian Wonosalam Jombang Dibatalkan akibat Pandemik
Baca Juga: Panther Pecah Ban Lalu Tabrak Pembatas Tol Jombang, Sopir Meninggal