TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Viral SMP Negeri di Ponorogo Tarik Iuran Beli Mobil

Sumbangan tersebut untuk peremajaan mobil Kijang Innova

Akun Facebook Ponorogo Community Alsi/ IDN Times/ Istimewa

Ponorogo, IDN Times - Sebuah postingan berisi selembar edaran sumbangan wali murid SMP Negeri di Ponorogo untuk peremajaan mobil viral di media sosial. Postingan di akun Facebook Nandar Q pada Group Ponorogo Communitu Asli (PCA) itu menunjukkan selebaran rincian uang tarikan sekolah yang dibebankan kepada orang tua/wali murid. Bahkan, tiap siswa dipatok untuk membayar Rp 1,7 juta. 

Baca Juga: Tercebur Bak Sayur Panas, Balita di Ponorogo Luka Bakar 50 Persen

1. Total sumbangan kurang lebih Rp 509 juta rupiah

Akun Facebook Ponorogo Community Alsi/ IDN Times/ Istimewa

Selebaran tersebut viral Jumat (29/09/2023), setelah salah satu akun Facebook (FB) bernama Nandar Q mengunggah postingan di grup Ponorogo Community Asli (PCA). Selebaran rincian tarikan uang SMP Negeri 1 Ponorogo yang dibebankan kepada wali murid.

Tarikan uang tersebut terjadi di SMPN 1 Ponorogo, dalam selebaran juga lengkap ditandatangi oleh Komite sekolah, Kepala Sekolah dan Bendahara Komite. 

Bunyi sumbangan tersebut untuk keperluan pengadaan alat musik, peremajaan mobil hingga pengadaan komputer. Tercatat total uang kurang lebih Rp509 juta rupiah

2. Tiap orang tua murid dibebani Rp1,7 juta

Akun Facebook Ponorogo Community Alsi/ IDN Times/ Istimewa

Tiap wali murid dibebani sumbangan Rp 1,7 juta dengan jumlah 288 siswa. Selain alat musik dan komputer ada anggaran untuk peremajaan mobil Kijang Inova Rp 265 juta.

"Urunan tuku alat musik sing nganggo bocah-bocah sing iso musik tok. Sing ra iso yo mrongos. (iuran beli alat musik yang memakai siswa yang bisa musik saja. Yang tidak bisa ya menangis)," tulis akun FB Ferry Anggria mengomentari postingan selebaran tarikan sekolah di grup PCA di atas.

Komentar lain juga dilontarkan oleh akun FB Intan Nur Faidah di postingan grup PCA tarikan uang SMPN 1 Ponorogo.

"Kog mobil innova barang. Kabeh njaluk sumbangan neng muridte. Gurune kari numpak bayaran. (Pakai mobil inova segala. Semua meminta sumbangan ke murid. Guru tinggal memakai saja terima uang)," tulis Nur Faidiah pada kolom komenta

Baca Juga: Cegah Praktik Culas, Bulog Ponorogo Terapkan Aturan ke Pedagang

Verified Writer

Riyanto

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya