TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pacitan Diterjang Banjir dan Longsor, Empat Orang Tertimbun Material 

Banjir juga menggenangi permukiman warga

Dok. IDN Times/Istimewa

PACITAN, IDN Times – Hujan deras yang mengguyur sebagian Kabupaten Pacitan pada Jumat sore (7/12) hingga malam, mengakibatkan tanah longsor dan banjir di beberapa titik. Permukiman warga di wilayah Kecamatan Kebonagung dan Pacitan terkena dampaknya.

Satu rumah di Dusun Jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung, dilaporkan masih tertutup material longsor hingga Sabtu pagi (8/12). Satu keluarga yang terdiri dari empat orang tertimbun.

“Proses evakuasi masih dilakukan dan belum diketahui kondisi mereka,’’ kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pacitan Dianita Agustinawati saat dihubungi melalui ponselnya.

Baca Juga: Kelelahan Berenang, Pria Jepang Tewas di Pantai Watukarung Pacitan

1. Sejumlah desa lain juga terdampak tanah longsor

Dok. IDN Times/Istimewa

Dua desa lain di Kecamatan Kebonagung, seperti Desa Klesem dan Purwosari, juga terdampak tanah longsor dan banjir. Material berupa lumpur dan batu menutup jalan termasuk jalur lintas selatan (JLS) penghubung Pacitan – Trenggalek.

Pascabanjir, kondisi jalan yang tertutup lumpur dengan ketebalan bervariasi sangat berbahaya jika dilalui pengendara motor. Upaya pembersihan mulai diakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional di Pacitan, Sabtu pagi.  

2. Wilayah Kecamatan Pacitan terdampak banjir

Dok. IDN Times/Istimewa

Sejumlah desa di wilayah Kecamatan Pacitan, seperti Sukorharjo, Kayen, dan Sirnoboyo sempat tergenang banjir pada Jumat malam. Penyebabnya, debit air yang meningkat dari hulu di wilayah Kecamatan Tulakan menuju hilir pantai di Kelurahan Sidoharjo, Pacitan mengalir deras.

Akibatnya, tanggul kali di Dusun Jarum, Desa Sukoharjo jebol. Air bah pun meluber hingga masuk ke permukiman warga dan menutup jalan. Saat itu, Sejumlah warga dievakuasi ke tempat lebih aman dengan menggunakan perahu karet.

“Prioritas penanganan adalah warga yang rentan yaitu balita dan manula (manusia lanjut usia),’’ ujar Dianita.

Baca Juga: Deretan 5 Pantai Eksotis di Pacitan Ini Pasti Buatmu Jatuh Cinta 

Berita Terkini Lainnya