Nataru, Pengamanan di Rest Area Jalan Tol Wilayah Madiun Diperketat
Antisipasi pencurian dan tindak kriminal lain
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Polres Madiun terlibat dalam peningkatan pengamanan di jalan tol ruas Ngawi - Kertosono selama arus mudik dan balik libur Natal maupun Tahun Baru 2020. Salah satu tujuannyamengantisipasi pencurian di rest area KM 626 A wilayah Kecamatan Saradan agar tidak terulang.
Pencurian yang terekam oleh CCTV atau kamera pengintai itu terjadi pada Kamis dini hari pekan lalu. Seorang pria diketahui mengembat tas dari dalam mobil yang tengah parkir. Kemudian kabur dengan naik mobil lain. Hingga kini, pelaku tindak kriminal itu masih diburu polisi.
"Di jalur tol kami menempatkan personel untuk melakukan patroli terutama di rest area pasca kejadian (pencurian) kemarin," kata Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono di sela peninjauan gereja dan pos pengamanan di Taman Kota Caruban, Selasa (24/12).
1. Pos pantau didirikan di gerbang tol Madiun dan Caruban
Upaya lain untuk meningkatkan pengamanan, ia melanjutkan, dengan mendirikan pos pantau didirikan di Gerbang Tol Madiun dan Gerbang Tol Caruban. Personel di dua pos itu bertugas mengatur arus lalu lintas yang dinilai rawan terjadi kemacetan di persimpangan antara jalur arteri dengan pintu masuk maupun keluar tol.
Berdasarkan pengalaman pada arus mudik dan balik Lebaran lalu, kemacetan terjadi di Gerbang Tol Madiun. Bahkan, pihak PT Jasa Marga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) selaku pengelola jalan tol ruas Ngawi - Kertosono memprediksi kejadian serupa terjadi di lokasi tersebut.
"Karena arus lalu lintas di jalur arteri terpantau mengalami peningkatan karena bertepatan musim liburan," Ruruh menjelaskan.
Baca Juga: Buru Pencuri di Rest Area Jalan Tol, Polisi Madiun bentuk Dua Tim
Baca Juga: Nataru, BBPJN Dirikan 26 Posko Rawan Banjir dan Longsor di Jatim