TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cuci Karpet Masjid, Seorang Santri Ponorogo Tewas di Kali

Usai mencuci karpet untuk salat tarawih di masjid pondok

Ilustrasi tenggelam Pixabay.com

Ponorogo, IDN Times - Seorang santri tewas akibat tenggelam di Kedung Kepuh, Kali Asin, Desa Sedah, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo, Minggu (5/5). Korban adalah Ali Husain Abdul Muis (17) yang tercatat sebagai santri di Pondok Darut Taqwa di Desa Pintu, Kecamatan Jenangan.

Berdasarkan data yang dihimpun IDN Times, korban tenggelam setelah mencuci karpet milik masjid pondoknya bersama sejumlah santri lain. Aktivitas yang berlangsung sekitar pukul 08.30 hingga 09.30 WIB itu sebagai wujud penyambutan bulan Ramadan 1440 Hijriyah. Setelah itu, Ali Husain mandi dengan cara berenang di kali bersama seorang temannya, Muhdarul Fatah (17).

"Ia berenang setelah membawa karpet yang sudah dicuci untuk dijemur di halaman pondok," kata Kapolsek Jenangan AKP Haryo Kusbintoro ketika dihubungi melalui telepon selulernya.

Baca Juga: 10 Objek Wisata Hits di Magetan Ini Bikin Kamu Ogah Pulang!

1. Terperosok ke titik kali paling dalam

IDN Times/Sukma Shakti

Beberapa saat kemudian, ia melanjutkan, korban masuk ke titik yang airnya tenang dan dalam. Ketika hendak berdiri, kakinya tak mampu mencapai dasar kali. Ali yang tidak bisa berenang mulai panik. Gerakan tubuhnya bergerak tak beraturan dengan maksud keluar dari kedung (titik sungai yang dalam).

Muhdarul, seorang seorang santri lain yang melihat kejadian itu juga panik.Sebab, ia juga tidak pandai berenang. Ia yang masih berdiri di tepi kali berteriak keras minta tolong. Lantas, berlari mencari bantuan ke permukiman yang tak jauh dari lokasi kejadian.

2. Meninggal di lokasi kejadian

Dok. IDN Times/Istimewa

Dalam sekejap, lokasi tenggelamnya korban banyak dikerumuni warga. Petugas dari lintas instansi juga datang untuk melakukan pencarian. Sayangnya, ketika tubuh korban ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa meski pertolongan pertama sudah dilakukan.
"Lalu dibawa ke Puskesmas Jenangan. Dari hasil pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujar Haryo sembari menyatakan kondisi air kali di lokasi kejadian tidak deras.

Baca Juga: Cari Gergaji yang Jatuh di Kolam, Pria Tuban Tewas Tenggelam

Berita Terkini Lainnya