Cuaca Ekstrem, Kawasan Selingkar Wilis Rawan Tanah Longsor
Potensi hujan deras hingga Maret 2021
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times – Cuaca ekstrem yang ditandai dengan peningkatkan intensitas hujan mulai berlangsung di wilayah Kabupaten Madiun. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menyatakan fenomena alam itu perlu diwaspadai terutama bagi warga yang tinggal di daerah rawan bencana, baik banjir maupun tanah longsor.
“Warga perlu melek kebencanaan. Apabila hujan deras dan berisiko terdampak bencana agar pindah ke tempat yang lebih aman,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun, Muhammad Zahrowi, Minggu (15/2/2021).
Baca Juga: Pandemik, Kelenteng di Madiun Tiadakan Perayaan Imlek
1. Warga diharapkan tanggap bencana
Ia berharap agar upaya mitigasi yang telah disampaikan kepada warga itu dipahami dan dilaksanakan. Terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rawan banjir, seperti di wilayah Kecamatan Balerejo, Madiun dan Wungu.
Selain itu, peringatan longsor juga diberikan kepada warga yang bertempat tinggal di area lereng atau selingkar Gunung Wilis, di antaranya, Kecamatan Saradan, Gemarang, Kare, dan Dagangan.
Baca Juga: Evakuasi Longsor Nganjuk Terkendala Akses, Alat Berat Belum Bisa Masuk