Khofifah Minta Masyarakat Waspadai Penipuan yang Catut Namanya
Siap bunda
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat tidak tertipu dengan modus penipuan yang mengatasnamakan dirinya. Pasalnya, beberapa hari terakhir ada modus penipuan sedekah mengatasnamakan dirinya lengkap dengan foto profil.
"Karena mengatasnamakan amal dan shodaqoh, kadang masyarakat turut tergoda melakukannya (transfer). Karenanya kita semua harus hati-hati dalam menanggapi pesan digital," ungkap Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (22/4/2022).
1. Khofifah meminta masyarakat cek nomor telepon
Ia pun berbagi tips untuk menghindarkan masyarakat dari kasus penipuan. Salah satunya adalah dengan melakukan cek nomor telepon seseorang yang diduga akan atau sedang melakukan penipuan.
"Saat ini mudah bagi masyarakat untuk mengecek nomor telepon tersebut apakah bisa terpercaya atau tidak. Bisa dengan menggunakan aplikasi yang bisa diunduh secara cuma-cuma di smartphone masing-masing," ujar Khofifah.
Selain itu, jika masyarakat mendapatkan telepon mencurigakan, Khofifah mengajak masyarakat untuk tidak panik menghadapinya.
"Jangan panik, jangan tergesa-gesa mengamini ucapan sang penelpon. Jika mengatasnamakan keluarga atau kerabat dekat, maka harus melakukan konfirmasi kepada pihak yang namanya digunakan," pintanya.
"Meskipun mengatasnamakan Pejabat Daerah, sekali lagi masyarakat tidak boleh panik dan jangan lengah. Segeralah lakukan kroscek atau jika dirasa berlebihan segera melapor ke pihak berwajib," imbaunya dengan tegas.
Baca Juga: Hari Kartini, Khofifah Masuk dalam 6 Tokoh Perempuan Berpengaruh
Baca Juga: Prancis Selidiki Penipuan Pajak Perusahaan Konsultasi