TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

405 Personel Polisi Amankan Sidang Mas Bechi 

Belum terlihat ada massa Ponpes Shiddiqiyyah

Sejumlah tameng telah disiapkan di depan PN Surabaya, Senin (18/7/2022). (IDN Times/Khusnul Hasana).
Verified
Khusnul Hasana

Surarabaya, IDN Times - Sebanyak 405 personel gabungan disiagakan untuk mengamankan sidang perdana terdakwa kasus kekerasan seksual Mochamad Subchi Azal Tsani alias Mas Bechi, Senin (18/7/2022) di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.  Walaupun sidang gelar tertutup.

Dari pantauan IDN Times di lapangan, sejumlah personel telah disiagakan di halaman PN Surabaya. Terlihat sejumlah tameng ditata dan mobil bara kuda juga disiapkan.

Baca Juga: Sidang Mas Bechi, Pintu Keadilan Bagi Korban Kekerasan Seksual

1. Polisi melakukan pengamanan 3 ring

Moch Subchi Azal Tsani alias Bechi (42), tersangka kekerasan seksual saat dibawa ke rutan Klas 1 Surabaya. IDN Times/Khusnul Hasana.

Kabag Ops Polrestabes Surabaya, AKBP Toni Kasmiri mengatakan, sejumlah personel tersebut berasal dari personel gabungan mulai dari Ditsamapta hingga Rayon Polsek setempat. pengamanan dibagi menjadi 3 ring yakni ring 1, ring 2 dan ring 3.

"Walaupun ini virtual tetap kita antispasi. Tersangkanya ada di lapas Meadaeng," ujar Toni kepada Wartawan.

2. Pengamanan untuk mengantisipasi massa datang ke PN

Upaya penangkapan pelaku kekerasan seksual berinisial MSAT, yang juga anak kiai di Jombang, Kamis (7/7/2022). IDN Times/Zainul Arifin

Toni menuturkan, antisipasi dilakukan karena dikhawatirkan massa dari Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Jombang datang ke PN Surabaya. Meski, Ketua Yayasan Organisasi Shiddiqiyyah telah mengimbau masa untuk kondusif.

"Sementara ini tidak ada (massa) hanya kami mengantisipasi, karena pemberitaan sudah viral, masyarakat sudah menunggu walaupun pelaksanaan tertutup," ungkap Toni.

Baca Juga: Mas Bechi Diadili Hari Ini, Begini Perjalanan Kasusnya

Topik:
Mas Bechi
kekerasan seksual
Sidang
Update me
Berita Terkini Lainnya

ASN Malang Gowes Suarakan Kanjuruhan Disambut Hangat Bonek

Para Lora Titipkan Masa Depan Madura ke Fauzi

Belasan ASN di Lumajang Ajukan Gugatan Cerai

Mengenal Akbar, Bayi Jerapah yang Lahir di Maharani Zoo 

Fakta Pembunuhan Mahasiswa Unitri Ditusuk Pakai Katana

Ujian SIM Angka 8 dan Zig-zag Juga Dihapus di Surabaya 

Muntahkan Lava Pijar, Semeru Alami Gempa 37 Kali Sehari

Warga Jember Geger Temuan Mayat Posisi Sujud di Pinggir Jalan

Ujian SIM di Malang Gak Perlu Lintasan Angka 8 dan Zig-zag

Situbondo Krisis Air, Keperluan MCK Harus Numpang di Desa Lain