TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

Video Anggota DPRD Tuban Kelupas Aspal Pakai Tangan Viral

Diduga pengerjaan jalan tersebut dibangun asal-asalan

Tangkapan layar video anggota DPRD Tuban mengecek kondisi jalan. Dok Istimewa
Verified
Imron

Tuban, IDN Times - Salah seorang anggota DPRD Kabupaten Tuban tengah menggaruk aspal jalan raya mengunakan tangan viral di media sosial. Video berdurasi 48 detik itu menuai beragam komentar dari para pengguna media sosial. Diduga video dibuat di jalan di Desa Kumpulrejo, Kecamatan Bangilan, Tuban.

Baca Juga: Gak Terima Mobilnya Dihentikan, Wanita di Tuban Tabrak Polisi 

1. Anshakhul Balaya mengaku jika di dalam video adalah dirinya

Tangkapan layar video anggota DPRD Tuban mengecek kondisi jalan. Dok Istimewa

Dalam video tersebut nampak anggota DPRD bernama RM Anshakhul Balaya Mangku Negara yang mengenakan baju batik dan memakai sarung tengah mendatangi proyek perbaikan jalan di desa. Ia kemudian mengecek jalan yang baru saja selesai di aspal.

RM Anshakhul Balaya Mangku Negara saat dikonfirmasi membenarkan jika dalam video tersebut adalah dirinya, bahkan ia mengaku kecewa kepada kontraktor yang asal-asalan memperbaiki jalan raya tersebut.

2. Diduga kontraktor melakukan pengerjaan jalan asal-asalan

Tangkapan layar video anggota DPRD Tuban mengecek kondisi jalan. Dok Istimewa

Selain itu, pihaknya juga mempertanyakan anggaran yang sudah dihabiskan untuk membangun proyek jalan yang dinilai asal-asalan tersebut. Saat pengecekan pembangunan jalan raya tersebut Anshakhul Balaya juga menemukan batu yang dipakai untuk menambal jalan yang berlobang muda hancur.

"Iya mas itu video saya, yang kita ambil pas melakukan pengecekan jalan raya disana kita menemukan proyek tersebut tidak layak dan dikerjakan asal-asalan," katanya, Minggu (5/9/2021).

Baca Juga: Sekolah Tutup Saat Pandemik, Maling di Tuban Gasak 149 Tablet

Topik:
dprd
tuban
Viral
Keep me on Trend
Update me
Berita Terkini Lainnya

Belasan ASN di Lumajang Ajukan Gugatan Cerai

Mengenal Akbar, Bayi Jerapah yang Lahir di Maharani Zoo 

Fakta Pembunuhan Mahasiswa Unitri Ditusuk Pakai Katana

Ujian SIM Angka 8 dan Zig-zag Juga Dihapus di Surabaya 

Muntahkan Lava Pijar, Semeru Alami Gempa 37 Kali Sehari

Warga Jember Geger Temuan Mayat Posisi Sujud di Pinggir Jalan

Ujian SIM di Malang Gak Perlu Lintasan Angka 8 dan Zig-zag

Situbondo Krisis Air, Keperluan MCK Harus Numpang di Desa Lain

Hore! Gaji Guru PAUD di Kota Malang Naik

Bencana Kekeringan, Warga Situbondo Krisis Air Bersih