TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kali Pacal Meluap, Belasan Rumah dan Fasum di Bojonegoro Kebanjiran

Banjir juga menggenangi area pertanian

Warga Bojonego mulai membersihkan material lumpur yang dibawa saat banjir melanda wilayah tersebut. IDN Times/Istimewa

Bojonegoro, IDN Times- Banjir akibat luapan Kali Pacal, di Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro kembali terjadi di awal tahun 2020. Banjir kali ini merendam 12 rumah warga yang dihuni lebih dari 257 kepala keluarga (KK). 


Tak hanya menggenangi rumah warga saja, banjir yang terjadi pada Jumat (24/1) malam juga mengakibatkan sejumlah fasilitas umum, seperti Puskesmas Gondang, musala dan jalan raya penghubung antar kecamatan sejauh 500 meter tergenang air. Akibatnya aktivitas warga terganggu. 

1. Banjir rendam lahan pertanian

Rumah warga Kecamatan Gondang tergenang air. IDN Times/Istimewa

Selain itu, banjir yang disebabkan intensitas curah hujan yang tinggi di wilayah Kecamatan Gondang juga mengakibatkan tanaman jagung dan padi milik para petani yang sudah berusia satu bulan tergenang. Akibatnya, sejumlah petani terancam gagal panen.

"Banjir karena luapan Kali Pacal yang tidak bisa menampung debit air hujan dan melober ke rumah warga dan banjir itu hanya terjadi selama dua jam saja," kata Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro, Umar Ghoni, Sabtu (25/1).

Baca Juga: Belasan Tahun Tidak Banjir, Cipadu Direndam Banjir 70 Cm Pagi ini

2. Warga mulai membersihkan sisa material lumpur

Warga Bojonego mulai membersihkan material lumpur yang dibawa saat banjir melanda wilayah tersebut. IDN Times/Istimewa

Sementara itu warga yang rumahnya tergenang air saat ini mulai membersihkan sisa-sisa meterial lumpur yang dibawa saat banjir melanda. Warga dan petugas BPBD mereka membersihkan rumah menggunakan alat seadanya.

"Saat ini sudah surut dan warga sudah mulai beraktivitas normal kembali mereka sejak pagi hari sudah membersihkan sisa material lumpur yang dibawa saat banjir datang tadi malam mas," ungkapnya.

3. Curah hujan tinggi, warga diminta waspada

Rumah warga Kecamatan Gondang tergenang air. IDN Times/Istimewa

Intensitas hujan yang mengguyur wilayah Bojonegoro akhir-akhir ini juga perlu diwaspadai karena bisa berakibat banjir bandang dan meluapnya aliran sungai Bengawan Solo. Apalagi jika di wilayah Ngawi, Solo dan sebagainya terjadi hujan lebat maka dipastikan Bojonegoro akan mendapatkan air kiriman dari wilayah setempat. "Curah hujan tinggi jadi harap hati-hati, tapi saat ini ketinggian air sungai Bengawan Solo masih aman," ucapnya.

Baca Juga: Diduga Depresi, Wanita di Bojonegoro Nekat Ceburkan Diri dalam Sumur

Berita Terkini Lainnya