TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jatim

Dikira Makanan, Tukang Becak di Lamongan Temukan Pistol dan Peluru

Polisi masih memburu pelaku pembuangan pistol

Hari menunjukkan lokasi ditemukannya pistol dan puluhan peluru. IDN Times/Istimewa
Verified
Imron

Lamongan, IDN Times - Seorang tukang becak bernama Hari (60), asal Desa Lopang Kecamatan, Kembamngbahu, Kabupaten Lamongan menemukan 37 butir peluru aktif dan satu pucuk senjata api jenis pistol rakitan di pinggir jembatan pertigaan Jalan Kusuma Bangsa Lamongan, , Senin (8/3/2021). Pistol rakitan dan puluhan peluru aktif yang ditemukan Hari terbungkus plastik hitam.

Baca Juga: Curi Motor Sebanyak 8 Kali, Empat Mahasiswa Lamongan Dibekuk Polisi

1. Pistol dikemas dalam kantong plastik berwarna hitam

Gedung Mapolres Lamongan. IDN Times/Imron

KBO Reskrim Polres Lamongan, Iptu Turkhan Badri mengatakan, Hari merasa curiga dengan kantong plastik berwarna hitam yang tergeletak di bahu pinggir jalan. Awalnya Hari menganggap bahwa di dalam kantong plastik tersebut berisikan makanan. Karena penasaran, ia kemudian membuka bungkusan tersebut.

"Dikira makanan, karena penasaran lalu dibuka dan isinya pistol," kata Turkhan.

2. Kasus penemuan pistol dan puluhan amunisinya dilaporkan ke polisi

Hari menunjukkan lokasi ditemukannya pistol dan puluhan peluru. IDN Times/Istimewa

Setelah menemukan pistol dan puluhan amunisinya, Hari kemudian memanggil rekan sesama tukang becak. Kasus penemuan peluru dan pistol tersebut kemudian dilaporkan ke polisi. Polisi yang menerima laporan selanjutnya mendatangi lokasi kejadian dan memeriksa sejumlah saksi termasuk Hari.

"Kita sudah bawa pistol tersebut ke Mapolres Lamongan dan kita juga sudah mintai keterangan sejumlah saksi," ucapannya.

Baca Juga: Pengemudi Lamborghini yang Todongkan Pistol ke Pelajar Ditangkap

Topik:
peluru
pistol
Lamongan
becak
Update me
Berita Terkini Lainnya

3 Ekor Hiu Terdampar di Suramadu, Hasil Pemeriksaan Perut Penuh Sampah

Viral Pelaku Curanmor Dibekuk Korbannya di Jembatan Suramadu

Biaya Retribusi Pemakaman di Surabaya Akan Dihapus Pada 2024

Alasan Mengapa Jatim Selalu 'Seksi' di Mata Capres

Cegah Perundungan di Sekolah, Pemkot Gandeng Forum Anak Surabaya

Dampak Kecelakaan di Semarang, 8 KA ke Jatim Alami Keterlambatan

Gunung Raung Kebakaran di Malam Suro, Warga Banyuwangi Gelar Ritual

Malam 1 Suro Jalur Pendakian Gunung Lawu di Magetan Membludak 

Sekolah Swasta Minim Murid, MKKS Surabaya: Banyak Siswa Tarik Berkas

4 Parpol Bersaing Ketat di Jatim, Peta Masih Dinamis