Risma Minta Warga Rela Berkorban untuk Mematuhi Protokol COVID-19
Meski berat, protokol harus tetap dijalankan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berharap agar warganya meneladani nilai pengorbanan yang ada dalam sejarah Idul Adha. Nilai pengorbanan ini pun ia minta untuk diimplementasikan pada masa pandemik COVID-19, terutama dalam penerapan protokol COVID-19.
1. Nilai pengorbanan dalam Idul Adha harus diteladani
Risma menuturkan bahwa keikhlasan dan ketulusan Nabi Ibrahim AS dalam melakukan kurban merupakan contoh luar biasa yang harusnya diteladani hingga saat ini. Saat itu Nabi Ibrahim rela mengikhlaskan putranya untuk disembelih. Namun saat akan disembelih, tiba-tiba putra yang bernama Ismail itu digantikan oleh Allah SWT dengan seekor domba.
“Kita diberikan contoh yang sangat luar biasa. Saat itu Nabi ikhlas dan tulus untuk melakukan kurban. Sekalipun pada sesuatu yang amat disayangi. Semua itu dilakukannya demi mencari rida Allah SWT,” ujar Risma melalui siaran pers Humas Pemkot Surabaya, Jumat (31/7/2020).
Baca Juga: Tanam Padi hingga Talas, Cara Risma Jaga Ketahanan Pangan
Baca Juga: Risma Bentuk Tim Baru Gantikan Gugus Tugas Penanganan COVID-19