Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Surabaya, IDN Times - Kota Surabaya belakangan ini diterjang hujan dengan angin kencang. Akibatnya, puluhan pohon pun tumbang hingga memakan dua korban jiwa. Untuk mencegah terjadinya pohon tumbang kembali, Pemerintah Kota Surabaya menggelar perantingan besar-besaran pada pekan ini.
1. Perantingan besar-besaran dengan teknik pemangkasan bawah tanah
Konferensi pers perantingan besar-besaran oleh Pemkot Surabaya. Dok Humas Pemkot Surabaya Perantingan merupakan program Pemkot Surabaya untuk merapikan pohon-pohon. Kali ini, perantingan yang akan dilakukan adalah Teknis Pemangkasan Bawah Tanah. Kepala Seksi Ruang Terbuka Hijau DKRTH Rochim Yuliadi menjelaskan, teknik tersebut merupakan pemotongan pohon hingga gundul dan hanya disisakan cabang-cabang utamanya.
“Teknis perantingan ini sudah atas perintah Bu Wali Kota (Tri Rismaharini), karena memang saat ini cuaca ekstrem dan rawan terjadi pohon tumbang,” jelasnya saat konferensi pers di Kantor Humas Pemkot Surabaya, Jumat (10/1).
Baca Juga: Banyak Pohon Tumbang, 13 Lokasi di Surabaya Terdampak Hujan Angin
2. Perantingan dilakukan di jalan utama
Ilustrasi perantingan besar-besaran. Dok Humas Pemkot Surabaya Perantingan besar-besaran telah dilakukan sejak Kamis (9/1). Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan Penerangan Jalan Umum (PJU) DKRTH Hendri Setianto menerangkan, perantingan besar-besaran ini utamanya dilakukan di Jalan Ahmad Yani dan Jalan Darmo di mana pohon Angsana alias Sono banyak ditanam.
“Sabtu besok (11/1), kami akan melakukan perantingan besar-besaran di Jalan Ahmad Yani untuk melanjutkan perantingan kemarinnya. Hari Sabtu itu nanti akan dimulai pukul 05.00-12.00 WIB. Nanti Jalan Ahmad Yani itu akan ditutup selama pelaksanaan perantingan dan arus lalu lintas akan dialihkan ke frontage road sisi barat,” jelasnya.
3. Perantingan di Jalan Darmo akan dilakukan saat CFD
Konferensi pers perantingan besar-besaran oleh Pemkot Surabaya. Dok Humas Pemkot Surabaya Keesokan harinya, mereka akan melakukan perantingan besar-besaran di Jalan Darmo sekitar Taman Bungkul dan depan Rumah Sakit Darmo. Perantingan itu akan dimulai sekitar pukul 05.00 hingga 10.00 WIB. Oleh karena itu, Pemkot Surabaya menyampaikan permohonan maaf kepada warga Kota Surabaya yang akan menikmati Car Free Day (CFD) di Jalan Darmo itu.
“Jadi, nanti mobil-mobil kami akan tetap masuk ke CFD itu karena akan melakukan perantingan. Tapi kami usahakan mobil-mobil kami sudah di lokasi sebelum CFD dimulai,” imbuhnya.
Baca Juga: Gubernur Jatim Beri Santunan Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Surabaya
