TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengunggah Video Dokter Bugil di Surabaya Ditangkap, Ini Dalihnya

Ia terancam hukuman berlapis

PN, tersangka pengunggah video dokter bugil yang mengandung hoaks. Dok istimewa

Surabaya, IDN Times - PN (34) hanya tertunduk saat menjelaskan motifnya mengunggah sebuah video di media sosial Twitter. Masalahnya, video itu menunjukkan seorang dokter yang tengah telanjang di pinggir jalan. PN juga malah menyertakan video tersebut dengan narasi salah yang menjadi hoaks. Kini ia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di dalam sel tahanan.

1. Terancam hukuman berlapis

IDN Times/Mia Amalia

Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Arief Rizki Wicaksana mengatakan bahwa PN ditangkap pada Sabtu (21/6/2020) di Perumahan Taman Ratu, Duri Kepa, Kebon Jeruk Jakarta Barat. Dalam penangkapan itu, petugas juga mengamankan satu unit handphone milik PN.

"Apa yang disangkakan untuk perkara ini berlapis pertama kita gunakan pasal 27 ayat 1 UU RI Nomor 19 tahun 2016, tentang UU ITE, dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun. Untuk terkait mendistribusikan video yang melanggar asusila dan satu lagi kita sangkakan dalam pasal 29 Jo pasal 4 ayat 1 undang-undang Nomor 44 tahun 2008 pornografi dan paling lama hukuman 12 tahun," ujar Arief, Selasa (7/7/2020).

2. Dapat video dari WA

unsplash-logo Charles 🇵🇭 " target="_blank">ilustrasi video porno (Unsplash/Charles)

PN menjelaskan bahwa video tersebut sebenarnya bukan ia rekam sendiri. Ia hanya mendapatkannya dari grup-grup Whatsapp. Merasa informasi tersebut penting dan menghebohkan, PN pun mengunggahnya di media sosial Twitter.

"Saya sangat menyesal, karena saya dapat video dari grup WA, jadi saya pikir itu benar, dan langsung saya posting di Twitter dengan caption demikian, tanpa kroscek terlebih dahulu," tuturnya.

3. Narasi dikaitkan dengan kondisi pandemik COVID-19

(Ilustrasi virus corona) IDN Times/Arief Rahmat

Dalam video yang ia unggah di Twitter, PN menyertakan narasi bahwa dokter tersebut stress akibat suami dan anaknya meninggal setelah terpapar COVID-19. Padahal kabar itu juga tidak diketahui pasti kebenarannya oleh PN.

"Memang waktu itu berhubungan dengan COVID-19, jadi saya hanya share informasi saja. Ternyata berita itu hoaks dan menjadi viral," ungkapnya.

Baca Juga: Pelajar di Jombang Setubuhi dan Sebar Foto Bugil Teman Perempuannya

Berita Terkini Lainnya