Khofifah Perintahkan Tim COVID-19 Hunter Jemput Pasien Isolasi Mandiri
Untuk cegah klaster keluarga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Tak dapat dimungkiri bahwa salah satu tempat penularan COVID-19 yang paling sering terjadi adalah di rumah atau yang kerap disebut sebagai klaster keluarga. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyarankan agar pasien COVID-19 tak lagi melakukan isolasi mandiri. Pihaknya pun siap menjemput pasien untuk kemudian dikarantina di Rumah Sakit Lapangan (RSDL) Indrapura.
1. 1.660 pasien COVID-19 masih isolasi mandiri di rumah
Khofifah mengatakan, saat ini terdapat 1.660 pasien COVID-19 yang masih melakukan isolasi mandiri di rumah. Ia pun mengingatkan bahwa isolasi mandiri bisa menimbulkan potensi penularan kepada anggota keluarga lainnya. Apalagi kalau fasilitas rumah tidak memadai untuk isolasi mandiri.
"Misalnya jika fasilitas sanitasi dan ventilasi kurang support, tidak ada ruangan pribadi untuk isolasi, maupun ketika pasien memiliki komorbid yang butuh dimonitor ketat," ujar Khofifah, Jumat (25/9/2020).
Baca Juga: Pulang ke Salatiga, Karyawan BPJS Lamongan Tertular COVID-19
Baca Juga: 2.070 Pasien COVID-19 Sembuh di RSDL Indrapura, Nol Kasus Meninggal