Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Batu, IDN Times - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta agar proses pembersihan sisa banjir di Kota Batu dilaksanakan segera dengan alat berat. Pasalnya, hujan diprediksi akan kembali mendera Kota Batu yang bisa mengakibatkan kelumpuhan kota menjadi lebih parah.
Baca Juga: Dua Orang Meninggal Akibat Banjir Bandang di Kota Batu
1. Hujan susulan diprediksi guyur Kota Batu
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mengecek banjir bandang di kota Batu, Jumat (5/11/2021) pagi.. Dok. Humas Pemprov Jatim. Khofifah mengatakan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan bahwa ada potensi hujan susulan yang mengguyur Kota Batu setelah peristiwa banjir bandang, Kamis (4/11/2021). Khofifah memperkirakan, hujan ini bisa memperparah kondisi Kota Batu pascabanjir jika tak kunjung dibersihkan dari lumpur dan sampah.
"Meski intensitasnya kita tidak tahu seberapa besar, tapi itu akan jadi lumpur campur material itu jadi memadat," ujarnya saat meninjau lokasi banjir, Jumat (5/11/2021).
2. Khofifah minta lumpur dan sampah segera dibereskan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mengecek banjir bandang di kota Batu, Jumat (5/11/2021) pagi.. Dok. Humas Pemprov Jatim. Untuk bisa mencegah kondisi lebih buruk, Khofifah meminta proses pembersihan sisa-sisa banjir dilakukan dengan cepat. Ia membutuhkan alat-alat berat agar bisa mengangkut lumpur, sampah, serta material-material lain yang terbawa arus banjir bandang.
"Butuh kecepatan dan pembersihan sampah sehingga butuh ekskavator yang lebih besar. Kemudian untuk membersihkan sampah kita butuh dump truck," tuturnya.
3. Minta alat-alat berat segera didatangkan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mengecek banjir bandang di kota Batu, Jumat (5/11/2021) pagi.. Dok. Humas Pemprov Jatim. Lebih lanjut, Khofifah sudah berkoordinasi dengan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman, dan Cipta Karya Provinsi Jatim serta BPBD Jatim untuk segera mengirimkan alat-alat berat pagi ini. Ia pun berharap, proses pembersihan dengan alat berat sudah bisa dimulai secepatnya.
"Dump truck dan ekskavator ini harus di-deploy pada pagi hari ini. Saya tadi sudah koordinasi juga termasuk dengan Cipta Karya Provinsi, BPBD, supaya bisa segera di-deploy dump truck dan ekskavator yang lebih besar dari yang sekarang ada," terangnya.
Baca Juga: Penyebab Banjir Kota Batu, Meningkatnya Hujan di Hulu
