Jaga Jatim, Kapolda Pastikan Polisi Tak Pakai Peluru Tajam
Hanya peluru hampa, peluru karet, dan gas air mata
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surabaya, IDN Times - Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan bagwa pengamanan selama sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) MK di Jawa Timur tidak memakai peluru tajam. Hal ini untuk menghindari adanya korban yang terluka atau meninggal jika terjadi kericuhan.
Baca Juga: [LINIMASA] Sidang Sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi
1. Pastikan tidak ada peluru tajam
Hal ini disampaikan oleh Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho. Dalam apel pengamanan yang dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi, Luki turun dalam pengecekan kesiapan pasukan dan memastikan tidan ada peluru tajam yang digunakan.
"Kapolda Jatim sudah memastikan bahwa peluru yang dipakai dalam pengamanan ini adalah peluru hampa dan karet serta gas air mata dan tidak ada peluru tajam," ujar Sandi, Jumat (14/6).
Baca Juga: BW: Prabowo-Sandi Tak Hadir di MK karena Ingin Jaga Marwah Konstitusi