TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Jambret Masih Buron Usai Tewaskan Korbannya di Jalan Kupang

Lima orang lain sudah ditangkap

Ilustrasi Jambret (IDN Times/Arief Rahmat)

Surabaya, IDN Times - Polisi masih memburu dua orang buron terkait peristiwa penjambretan yang terjadi di Jalan Kupang Jaya, Minggu (10/10/2021). Pasalnya, penjambretan yang dilakukan oleh 7 orang ini merenggut nyawa seorang korbannya.

Baca Juga: Selama September 2021, 41 Kasus Kriminal Terungkap di Surabaya

1. Lima tersangka penjambret yang tewaskan korbannya tertangkap

Konferensi pers anev 3 C Polrestabes Surabaya, Senin (18/10/2021) Dok. Humas Polrestabes Surabaya.

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan menuturkan, dari 7 orang komplotan penjambret itu, pihaknya telah menangkap 5 orang. Tiga di antaranya baru ditangkap di lokasi yang berbeda saat tengah melancarkan aksi pencurian dengan kekerasan (curas).

"Tiga tersangka yang sudah kami amankan yaitu BA (21), DG (21), dan NT (17), semuanya berasal dari Surabaya. Satu orang yaitu NT masih di bawah umur," ujar Yusep di Mapolrestabes Surabaya, Senin (18/10/2021).

2. Dua orang masih buron

Ilustrasi Jambret (IDN Times/Sukma Shakti)

Saat ini, lanjut Yusep, pihaknya masih mengejar dua orang buron yang telah ditetapkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Keduanya yaitu CT dan AM. Yusep meminta agar mereka segera menyerahkan diri atas kejahatan hingga merenggut korban jiwa yang telah mereka lakukan.

"Kami minta kepada pelaku segera menyerahkan diri," tegas Yusep.

3. Korban jambret tewas

Ilustrasi Mayat. IDN Times/Mardya Shakti

Sebelumnya, kejadian nahas ini menimpa sebuah keluarga yaitu ayah, ibu, dan seorang anak di Jalan Kupang Jaya, Sukomanunggal ada Minggu (10/10/2021). Ketujuh bandit jalanan itu mengepung keluarga tersebut dan merampas tas milik korban. Sayangnya, sang ayah terjatuh hingga tewas saat dilarikan ke rumah sakit.

"Kami mewarning bagi para pelaku agar segera menyerahkan diri. Karena apabila melawan, kami tidak segan-segan memberikan tindakan tegas," ungkap Mirzal.

Baca Juga: Korban Jambret di Bojonegoro Tewas dengan Luka Tusukan

Berita Terkini Lainnya