TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Anggota DPRD Jadi Tersangka Penembakan Warga, Gerindra Tak Akan Bela

Korban dituduh mencuri, cekcok, lalu ditembak hingga tewas

Wakil Ketua DPRD Jatim Anwar Sadad. IDN Times/Ardiansyah Fajar

Surabaya, IDN Times - Anggota DPRD Kabupaten Bangkalan berstatus tersangka dalam kasus penembakan warga hingga menewaskan korbannya. Rupanya, ia berasal dari Partai Gerindra. Menanggapi hal ini, DPD Gerindra Jatim tak memutuskan untuk tak membela kadernya itu dan menyerahkan proses hukum sepenuhnya kepada pihak berwajib.

1. Anggota DPRD Bangkalan yang jadi tersangka dari Partai Gerindra

Ilustrasi Penembakan (IDN Times/Mardya Shakti)

Plt Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad membenarkan bahwa anggota DPRD Bangkalan berinisial H itu merupakan bagian dari fraksi Partai Gerindra. Partai berlambang kepala burung garuda ini biasanya menyediakan pendamping hukum bagi kadernya yang tengah berhadapan dengan hukum. Namun, kali ini Gerindra memutuskan untuk tidak memberi pendampingan bagi H.

"Benar, yang bersangkutan adalah kader Partai Gerindra. Sesuai arahan pimpinan partai, dalam hal ini ketua harian DPP Partai Gerindra tidak ada pembelaan hukum kepada yang bersangkutan," ujar Sadad, Sabtu (22/5/2021).

Baca Juga: 49 Paus Terdampar di Bangkalan, Hanya 3 yang Selamat

2. Gerindra serahkan kasus kepada pihak berwajib

Twitter/ansadad

Sadad menjelaskan, dalam kasus ini pihak Partai Gerindra memutuskan untuk tidak terlibat dalam permasalahan hukum tersebut. Mereka akan menyerahkan sepenuhnya kepada penyidik kepolisian.

"Gerindra tidak ada pretensi sama sekali untuk menghalang-halangi proses penegakan hukum terhadap tersangka H," ungkapnya.

Baca Juga: Tembak Warga Hingga Tewas, Anggota DPRD Bangkalan Jadi Tersangka

Berita Terkini Lainnya